MU Babak Pertama Beda dengan MU Babak Kedua, Untung Menang!

MU Babak Pertama Beda dengan MU Babak Kedua, Untung Menang!
Pemain Manchester United merayakan gol yang dicetak Cristiano Ronaldo saat melawan Brighton & Hove Albion di laga Premier League, Rabu (16/2/2022). (c) AP Photo

Bola.net - Manchester United lagi-lagi menunjukkan dua wajah berbeda selama 90 menit. Untungnya, kali ini perbedaan performa MU berujung kepada kemenangan yang memuaskan.

Rabu (16/2/2022), MU menundukkan Brighton dengan skor 2-0 dalam duel lanjutan Premier League 2021-22. Laga di Old Trafford ini sempat berjalan sulit.

MU mencoba mendominasi sejak pertandingan dimulai, tapi Brighton melawan dengan sangat baik di babak pertama. Barulah di babak kedua keran gol MU dibuka oleh Cristiano Ronaldo (51').

Bruno Fernandes lantas mencetak gol penutup di akhir laga (90+7'). MU meraih tiga poin penting di kandang.

1 dari 3 halaman

Berbeda dengan sebelumnya

Perbedaan performa MU di babak pertama dan babak kedua sudah jadi kebiasaan buruk beberapa pekan terakhir. Sebelumnya MU main apik di babak pertama, merosot di babak kedua, dan berakhir gagal menang.

Kali ini, Ralf Rangnick cukup puas melihat kebangkitan timnya. Mereka tidak maksimal di babak pertama, bangkit di babak kedua, dan berakhir menang.

"Jalannya pertandingan ini jauh berbeda dari tiga pertandingan terakhir, sebab sebelumnya kami main baik di babak pertama, di laga ini kami lebih baik di babak kedua," ujar Rangnick di Manutd.com.

"Menurut saya, lebih bagus kami main lebih baik di babak kedua saat skor masih 0-0 dan akhirnya bisa memenangi laga. Hari ini adalah soal tiga poin."

2 dari 3 halaman

Brighton alot

Rangnick pun mengakui bahwa Brighton membuat pertandingan berjalan sulit bagi MU. Tim tamu tampil percaya diri dengan taktik yang tepat, Setan Merah jadi sedikit kesulitan.

"Setelah kesulitan di babak pertama, semua pemain tahu pertandingan ini tidak mudah. Mereka [Brighton] sedang dalam performa apik, mereka main sangat baik dengan formasi berlian di lini tengah," sambung Rangnick.

"Kami mendapatkan tiga atau empat momen serangan balik di babak pertama, bahkan kami punya peluang lebih baik di babak pertama, tapi mereka juga bisa menguasai bola dalam waktu lama."

"Mereka sedikit grogi dan cemas di babak pertama, kami lalu mengambil risiko di babak kedua dan lebih aktif menyerang mereka," imbuhnya.