Mourinho Tak Mau Banyak Bicara di Depan Media

Mourinho Tak Mau Banyak Bicara di Depan Media
Jose Mourinho. (c) AP

Bola.net - - Jose Mourinho selalu dikenal sebagai pelatih kontroversial yang doyan melontarkan komentar-komentar pedas di depan media. Namun, tampaknya kebiasaan itu tak lagi bisa diperbuat Mourinho selama masih jadi pelatih Manchester United.

Mourinho selalu jadi bulan-bulanan media selama dua setengah tahun menangani MU. Tak jarang dia sebal dengan kritik tersebut dan membalas media, mengomentari buruknya media. Tetapi hal itu justru memperburuk kondisi.

Salah satu komentar kontroversial Mourinho adalah saat dia mengacungkan tiga jari ke depan media, mengatakan bahwa dia sudah tiga kali menjuarai Premier League, lebih banyak dari semua pelatih lain di Premier League saat ini.

Kini, Mourinho tampaknya mulai mengurangi kontroversi tersebut. Baca pengakuan selengkapnya di bawah ini:

1 dari 3 halaman

Tak Mau Menjawab

Menukil Sky Sports, saat ditanya soal permainan MU yang tak juga konsisten di masa kepelatihannya, Mourinho tak mau berkomentar. Dia khawatir komentarnya akan dibelokkan media dan jadi kontroversi.

"Saya tak mau menjawabnya [perihal MU tak konsisten]. Ketika terkadang saya mencoba menjawab dan menjelaskan sesuatu, saya justru dikritik karena menjelaskannya, jadi saya tak akan melakukan itu," kata Mourinho di Sky Sports.

"Saya ulangi, ketika saya terbuka pada anda [media] dan ketika saya mencoba menganalisis beberapa hal dengan anda, dan ketika saya mencoba jujur dengan anda, selalu ada pihak yang mengkritik saya, jadi saya pikir saya tak bicara terlalu banyak."

2 dari 3 halaman

Perkembangan MU

Perkembangan MU

Manchester United (c) MUFC

Posisi Mourinho memang kian sulit di MU. Dia dinilai masih belum cukup sebagai pelatih MU karena performa MU yang terus naik-turun. Kondisi ini membuat posisi Mourinho kian tak aman.

Kendati demikian, beberapa legenda MU, salah satunya Ryan Giggs meyakini memecat Mourinho bukanlah jawaban. Dia khawatir MU justru akan tenggelam ke masalah yang lebih sulit jika mengganti pelatih di pertengahan musim.

Mourinho sendiri juga mulai mendapatkan dukungan dari para pemain MU. Tampaknya sudah banyak pemain MU yang memahami gaya melatih Mourinho yang doyan mengkritik secara langsung.