Misi 'Revitalitasi' Aubameyang: Arteta Disarankan Coba Pakai Sistem Baru Arsenal

Misi 'Revitalitasi' Aubameyang: Arteta Disarankan Coba Pakai Sistem Baru Arsenal
Pierre-Emerick Aubameyang berusaha melewati Rui Patricio di laga Arsenal vs Wolverhampton di Emirates Stadium, Senin (30/11/2020) dini hari WIB. (c) Pool Getty via AP Photo

Bola.net - Ada satu masalah yang tengah dihadapi oleh Arsenal jelang menghadapi Tottenham di ajang Premier League, Minggu (6/12/2020). Masalah tersebut terkait dengan performa Pierre-Emerick Aubameyang yang menurun.

Aubameyang selalu menjadi tumpuan Arsenal di lini depan sejak didatangkan dari Borussia Dortmund pada tahun 2018 lalu. Sampai akhir musim kemarin, penyerang asal Gabon tersebut mencatatkan 54 gol dari 85 penampilan.

Torehan itulah yang membuat Arsenal mati-matian memperpanjang kontraknya yang sempat akan berakhir pada penutupan musim 2020/21. Untungnya, mereka berhasil mengikatnya dengan kontrak anyar beberapa bulan lalu.

Ia mendapatkan kenaikan gaji yang cukup signifikan, membuatnya jadi salah satu pemain dengan bayaran termahal di Emirates Stadium. Namun, sejak saat itu, performanya justru menurun drastis.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

1 dari 2 halaman

Arsenal Menjadi Lebih Kreatif

Pada musim ini, Aubameyang sudah bermain sebanyak 10 kali namun hanya mencatatkan dua gol saja. Torehan tersebut jelas mengkhawatirkan buat banyak orang, termasuk legenda the Gunners, Martin Keown.

Keown berharap Arteta mau menggunakan skema terbarunya saat menghadapi Tottenham guna mengakomodasi permainan Aubameyang. Yakni menghadirkan sosok No.10 yang pada laga sebelumnya dilakoni Alexandre Lacazette.

Lacazette tampil gemilang sebagai No.10 saat Arsenal bertemu Rapid Vienna di ajang Liga Europa beberapa hari lalu. Ia bahkan turut mencetak salah satu dari empat gol yang diciptakan the Gunners di laga tersebut.

"Saya yakin sistem ini akan membuat Arsenal menjadi lebih kreatif saat menghadapi lawan di Premier League," ungkap Keown dalam kolom khusus di Daily Mail.

2 dari 2 halaman

Butuh Servis dari Lacazette

Dalam peran tersebut, Lacazette benar-benar melayani penyerang lain seperti Nicolas Pepe, Reiss Nelson, dan Eddie Nketiah tanpa kehilangan ketajamannya. Keown yakin Lacazette bisa membangkitkan performa Aubameyang.

"Pada pembuka laga, Lacazette mencetak gol indah dari jarak jauh dan memberikan asupan kepada pelari seperti Nicolas Pepe dan Reiss Nelson, dengan Eddie Nketiah di depan. Itu membuat mereka jadi lebih berbahaya," lanjut Keown.

"Dengan tiga penyerang dan satu pendukung, itu akan memberikan kesempatan lebih besar kepada Pierre-Emerick Aubameyang, yang sangat haus pelayanan semacam itu," tutupnya.

(Metro)