Mesut Ozil Musim 2015/2016: Ketika Sang Raja Assist Berjaya

Mesut Ozil Musim 2015/2016: Ketika Sang Raja Assist Berjaya
Mesut Ozil (c) AFP

Bola.net - Nama Mesut Ozil mungkin kini memiliki konotasi yang negatif di kalangan fans Arsenal. Sebab, dengan gajinya yang begitu besar, Mesut Ozil dianggap tak memberikan kontribusi sesuai dengan yang diharapkan.

Hingga pekan ke-29 Premier League musim 2019/2020, Mesut Ozil memang belum mampu tampil meyakinkan. Sebelum kompetisi dihentikan karena virus corona, Mesut Ozil hanya mampu mencatatkan 18 kali penampilan.

Mesut Ozil bahkan sempat menjadi penghuni bangku cadangan pada awal musim, ketika Arsenal masih dilatih Unai Emery. Sejauh ini, Mesut Ozil baru mencetak satu gol dan dua assist.

Namun, siapa sangka jika di masa lalu Mesut Ozil pernah menjadi pemain paling menentukan bagi Arsenal. Momen itu terjadi pada musim 2015/2016, ketika Mesut Ozil menjadi raja assist.

1 dari 2 halaman

Bergabungnya Mesut Ozil ke Arsenal

Nama Mesut Ozil mencuat di Piala Dunia 2010 bersama timnas Jerman. Dia tampil gemilang sebagai playmaker Der Panzer. Jose Mourinho kemudian memboyongnya ke Real Madrid, bersama Sami Khedira yang juga pilar timnas Jerman.

Real Madrid harus membayar 18 juta euro untuk membeli Mesut Ozil dari Werder Bremen. Mesut Ozil pun segera menjadi pemain penting di Real Madrid. Pada musim pertama di Real Madrid, dia mencetak enam gol dan 17 assist di La Liga.

Mesut Ozil turut memberikan satu gelar juara La Liga untuk Real Madrid sebelum pindah pada 2013. Klub tujuan pemain yang pernah membela Schalke tersebut adalah Arsenal.

Arsene Wenger berperan penting pada proses transfer Mesut Ozil. Konon, Arsene Wenger menjadi alasan mengapa Mesut Ozil menerima pinangan Arsenal. Mesut Ozil ditransfer dengan harga 50 juta euro.

Mesut Ozil menjadi pemain keempat paling mahal dalam sejarah Arsenal, di bawah Nicolas Pepe, Pierre-Emerick Aubameyang, dan Alexander Lacazette.

2 dari 2 halaman

Musim Terbaik Mesut Ozil di Arsenal

Arsene Wenger dikenal 'pelit' di bursa transfer. Namun, dia tidak ragu mengeluarkan dana besar untuk membawa Mesut Ozil ke Stadion Emirates. Tentu Wenger punya pertimbangan yang sangat matang dan itu dibuktikan Mesut Ozil dengan baik.

Pada musim pertamanya bersama Arsenal, musim 2013/2014, dia mampu mencetak sembilan gol dan 13 assist di Premier League.

Namun, musim terbaik Mesut Ozil baru terjadi dua tahun kemudian. Tepatnya pada musim 2015/2016. Saat itu, dia benar-benar menjadi raja assist bagi Arsenal. Dia mampu mencatatkan enam gol dan 19 assist di Premier League.

Catatan Mesut Ozil hanya kalah dari Thierry Henry yang mampu membuat 20 assist pada musim 2002/2003.

Mesut Ozil punya catatan unik atas performa apiknya pada musim 2015/2016. Pemain yang kini berusia 31 tahun mampu membuat tujuh assist secara beruntun. Sejauh ini, itu adalah rekor assist beruntun paling panjang di Premier League.

Musim 2015/2016 adalah musim terbaik Mesut Ozil. Setelah itu, performanya mulai menurun.

Sumber: Squawka