Meragukan Frank Lampard: Starting XI Mengundang Tanya, Pergantian Pemain pun Buruk

Meragukan Frank Lampard: Starting XI Mengundang Tanya, Pergantian Pemain pun Buruk
Frank Lampard (c) Pool Reuters via AP Photo

Bola.net - Frank Lampard menyalahkan pemain-pemainya terkait kekalahan 1-3 Chelsea dari Arsenal akhir pekan lalu. Dia merasa para pemain gagal melaksanakan tugas di lapangan, tampil buruk dan akhirnya kalah.

Kekalahan ini tentu tidak bisa diterima, mengingat Chelsea seharusnya unggul segalanya dari tim yang hanya sekali menang pada 10 laga terakhir mereka di liga. Seharusnya kondisi tim pun berbeda, Chelsea lebih percaya diri, Arsenal sedang kesulitan.

Nahas bagi Chelsea, justru Arsenal yang tampil jauh lebih baik di babak pertama, dan akhirnya menutup laga dengan skor 3-1. Skor tersebut bisa jadi lebih besar andai Arsenal lebih efektif menuntaskan peluang.

Padahal Chelsea punya komposisi pemain yang jauh lebih baik, pun ada banyak pemain baru. Mengapa mereka gagal mengalahkan Arsenal yang tengah dalam krisis?

Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 2 halaman

Kesalahan pemain saja?

"Ini bukan soal taktik atau sistem, ini soal apakah Anda mau berlari? Apakah Anda mau mendukung rekan setim? Apakah Anda mau sprint atau berlari ringan?" tegas Lampard.

Singkatnya Lampard mengkritik sikap dan kesalahan pemain-pemainnya dalam pertandingan. Mungkin sebagian benar, tapi tidak sepenuhnya.

Lampard pun harus menanggung sebagian beban kesalahan. Dia menurunkan starting XI yang tidak ideal, yang sebenarnya sudah jadi kebiasaan buruk Lampard sejak awal musim.

Yang paling jelas adalah pilihannya menurunkan Reece James dan Ben Chilwell, padahal kondisi kedua pemain ini belum fit sepenuhnya.

2 dari 2 halaman

Pergantian pemain buruk

Lalu, Lampard masih terus memercayai Timo Werner yang jelas inkonsisten beberapa pekan terakhir, dan terlalu menganakemaskan Tammy Abraham, pemain asli Inggris.

Padahal ada Olivier Giroud yang tengah mendapatkan momentum positif soal bikin gol, tapi entah mengapa Giroud selalu dicadangkan pada laga-laga penting.

Pergantian pemain Lampard pun tidak membantu. Dia menarik N'Golo Kante dan Mateo Kovacic untuk Kai Havertz dan Jorginho, pergantian yang tidak membawa pengaruh apa pun.

Benar bahwa pemain Chelsea layak dikritik karena sikap mereka, tapi Lampard pun harus disalahkan karena pilihan pemain-pemainnya yang aneh.

Sumber: Sportskeeda