
Bola.net - Liverpool belum juga menemukan kestabilan di awal musim 2022/23 ini. Mendekati 10 pertandingan di semua kompetisi, The Reds masih terseok-seok dan sulit meraih kemenangan.
Terannyar, Sabtu (1/10/2022), Liverpool ditahan imbang Brighton 3-3 di Anfield. Hasil tersebut menahan langkah Liverpool di papan tengah, baru dua kali menang dari tujuh pertandingan.
Di Liga Champions, kondisi pasukan Jurgen Klopp juga tidak lebih baik. Liverpool keok di matchday 1 dan harus bersusah payah bangkit di matchday 2.
Advertisement
Kondisi Liverpool ini cukup mengkhawatirkan, mengingat mereka pernah digadang-gadang sebagai calon juara. Lantas, apa masalahnya?
Cedera dan underperform
Kondisi Liverpool ini juga diperhatikan oleh analis Premier League, Gary Neville. Menurutnya, ada banyak masalah yang terjadi bersamaan di Liverpool, mulai dari cedera pemain hingga pemain-pemain yang tampil di bawah standar.
"Masalah terbesar Liverpool bukanlah Trent-Alexander Arnold, meski dia membuat sejumlah blunder," kata Neville kepada Sky Sports.
"Mereka selalu punya focal point, tapi untuk sekarang Virgil van Dijk tidak bermain di level terbaiknya dan kehilangan Sadio Mane jadi masalah besar bagi mereka."
"Cedera di lini tengah juga jadi masalah bagi mereka, sebab mungkin seharusnya mereka merekrut gelandang top musim panas lalu," imbuhnya.
Minim investasi
Menurut Neville, Liverpool mulai merosot karena kesalahan mereka sendiri. The Reds terlalu berhati-hati dalam merekrut pemain, jadi semakin tertinggal dari rival seperti Manchester City dan Manchester United.
"Mereka punya pelatih luar biasa, semangat tim luar biasa, didukung dengan fans yang luar biasa. Mereka pernah menjalani masa-masa di level top," ujar Neville.
"Namun, ketika Anda melihat total pembelian mereka dibandingkan dengan dua klub Manchester, sebenarnya Liverpool bersaing dengan dua tangan terikat di belakang."
Perlu belanja, tapi gak sampai panik
Neville menilai bahwa Liverpool mau tak mau harus belanja pemain untuk memperkuat skuad. Namun, bukan berarti The Reds harus sembarangan bergerak tanpa strategi.
"Menurut saya, fans Liverpool mungkin mulai merasa bahwa mereka perlu belanja besar sama seperti klub-klub lain, contohnya seperti Chelsea musim panas ini," sambung Neville.
"Namun, jika saya ada di posisi Liverpool, saya tidak akan terlalu panik," tandasnya.
Klasemen Liga Inggris
Sumber: Sky Sports
Jangan lewatkan ini Bolaneters!
- Graham Potter Belum Ubah Chelsea? Sabar Dong, Tunggu Musim Depan!
- Cara Arteta Mengubah Arsenal Jadi Calon Juara Premier League
- 4 Pemain dengan Jumlah Assist Lebih Banyak dari Kevin De Bruyne di Sejarah Premier League
- 3 Alasan Man City Bisa Bablas Jadi Juara Premier League Musim Ini Setelah Bantai MU
- Legenda Liverpool: Mulai Saat Ini, Erik ten Hag Harus Jadikan Cristiano Ronaldo Starter di MU
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 3 Oktober 2022 21:13
Arsenal dan Liverpool Sama-sama Sedang Pantau Wonderkid Nordsjaelland
-
Liga Champions 3 Oktober 2022 15:32
-
Editorial 3 Oktober 2022 14:24
5 Gelandang yang Bisa Menggantikan James Milner di Liverpool
-
Liga Inggris 2 Oktober 2022 07:39
Hanya Imbang Lawan Brighton, Joel Matip Minta Liverpool Lekas Move On
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 06:01
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:55
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:52
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:41
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:32
-
Amerika Latin 21 Maret 2025 05:30
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...