Menang Berarti Arsenal Selevel dengan Chelsea? Begini Respons Arteta

Menang Berarti Arsenal Selevel dengan Chelsea? Begini Respons Arteta
Romelu Lukaku (nomor 9) di laga Chelsea vs Arsenal, Premier League 2021/22 (c) AP Photo

Bola.net - Arsenal mengejutkan banyak orang ketika menghajar Chelsea dalam duel lanjutan Premier League 2021/22, Kamis (21/4/2022). Main di Stamford Bridge, The Gunners menang dengan skor telak 4-2.

Hasil ini terbilang mengejutkan dan di luar prediksi. Di atas kertas Chelsea punya skuad yang jauh lebih baik, jadi seharusnya The Blues bisa menundukkan Arsenal.

Di luar dugaan, Chelsea main buruk, dan Arsenal memanfaatkannya dengan sangat baik. Pasukan Mikel Arteta bermain efektif dengan taktik yang tepat.

Usai kemenangan ini muncul suara-suara positif bahwa Arsenal mungkin sudah menyamai level Chelsea. Lantas, bagaimana respons Arteta?

1 dari 3 halaman

Cuma satu pertandingan

Arteta menyadari bahwa kemenangan kemarin membuat fans Arsenal bersemangat, terlebih karena Chelsea adalah rival sekota.

Meski begitu, dia menegaskan bahwa hasil satu pertandingan tidak lantas menjelaskan situasi seutuhnya. Arsenal menang, tapi bukan berarti mereka sudah menyamai level Chelsea.

"Hasil hari ini memang sesuatu, tapi klasemen jelas mengatakan hal berbeda. Level yang mereka mainkan, apa yang mereka lakukan tahun lalu, itu semua menunjukkan hal yang berbeda," ujar Arteta di Arsenal.com.

"Satu pertandingan tidak bisa mengaburkan realitas. Dan sebagai tim, sebagai skuad, mereka sedang berada di momen yang jauh berbeda, menurut saya."

2 dari 3 halaman

Utak-atik Arteta

Kemenangan kemarin jadi lebih mengejutkan karena skuad Arsenal diisi oleh banyak pemain muda. Arteta membuat keputusan berani dengan melakukan rotasi untuk pertandingan sulit.

"Saya mendapatkan intuisi karena melihat mereka berlatih setiap hari dan saya kira pertandingan dan momen ini membutuhkan sentuhan berbeda, energi berbeda dari tim," lanjut Arteta.

"Tentu, ada pula alasan taktik, sebab saya meminta mereka melakukan hal-hal spesifik dengan formasi tertentu."

"Kami membutuhkan fleksibilitas tim untuk beradaptasi dalam menerapkan taktik," pungkasnya.