Martinez Cibir Filosofi Pragmatis Mourinho

Martinez Cibir Filosofi Pragmatis Mourinho
Filosofi Roberto Martinez berbeda dengan Mourinho. (c) Mirror
Bola.net - Jelang bentrok pekan ini, manajer Everton, Roberto Martinez mengaku bersyukur tidak mengorbankan filosofinya demi trofi sebagaimana dilakukan Jose Mourinho di Chelsea.

Menurut pria asal Spanyol itu, The Blues tak bisa bermain atraktif  layaknya The Toffees, Manchester City atau Liverpool karena Mourinho berada dalam tekanan untuk menang - baik itu dari nilai mahal timnya maupun tuntutan sukses instan Roman Abramovich, sehingga ia memilih bermain pragmatis.

"Saat Anda berada di klub dengan dana belanja besar, satu-satunya yang penting adalah menang, bukan? Anda harus menang. Peran Anda ditentukan dari kemenangan. Tapi saya tidak mendikte klub lain. Saya paham saat Anda punya banyak uang, Anda dinilai dari kemenangan," ujarnya.

Martinez pun senang karena Everton memberinya ruang untuk membangun tim yang bermain sesuai filosofinya. "Saya sedikit lebih romantis. Cara kami menang menentukan sejauh mana kami melangkah. Tiap klub berbeda. Saya hanya merasa cara kami menang sangat vital untuk sukses kami," imbuhnya.

Ia pun mengisyaratkan jika trofi pun bisa diraih tanpa mengorbankan filosofi sebagaimana ia memandu Wigan Athletic menjuarai FA Cup. "Setiap manajer punya filosofi berbeda. Saya bekerja dengan cara tertentu, jadi saya takkan memenangi trofi kecuali dengan jalan itu," tegasnya.

Apakah Anda sepakat dengan filosofi Martinez tersebut? Ataukah lebih setuju dengan teori Mourinho? Sisipkan komentar pintar Anda sembari membagi luas berita ini ya. [initial]

  (mir/row)