
Bola.net - Manajer Manchester City, Roberto Mancini mengaku meski belakangan kinerjanya di Etihad menurun, namun ia tetap mendapat dukungan dari petinggi klub.
Spekulasi seputar masa depan Mancini di Manchester kian santer dibicarakan, usai The Citizens kembali kalah di Premier League. Sebelumnya, mereka juga gagal melanjutkan petualangan di Eropa musim ini.
Sejumlah nama disebut bakal menggantikan posisinya, di mana sebagian orang berpendapat jika keputusan masa depan Mancini ada pada hasil akhir laga Piala FA, antara City versus Leeds United.
Kendati demikian, manajer asal Italia itu tampak tenang dalam menanggapi kabar-kabar tersebut. Menurut Mancini, hubungan baik dengan petinggi klub seperti Khaldoon Al Mubarak merupakan salah satu kunci dukungan mereka.
"Saya berbicara dengan Khaldoon tiap pekan. Ia menyukai saya. Ketika kami kalah, ia memiliki mentalitas saya. Ia marah dan kecewa, namun hal itu normal di sepakbola. Usai kalah anda tidak akan bahagia seharian, tapi setelahnya anda perlu berpikir ke depan," tuturnya.
"Kami memiliki hubungan yang baik. Saat ini mereka tidak bahagia, karena ketika anda kalah maka anda tidak akan bisa bahagia. Namun saya kita mereka senang dengan kinerja kami selama tiga tahun terakhir." (sky/atg)
Spekulasi seputar masa depan Mancini di Manchester kian santer dibicarakan, usai The Citizens kembali kalah di Premier League. Sebelumnya, mereka juga gagal melanjutkan petualangan di Eropa musim ini.
Sejumlah nama disebut bakal menggantikan posisinya, di mana sebagian orang berpendapat jika keputusan masa depan Mancini ada pada hasil akhir laga Piala FA, antara City versus Leeds United.
Kendati demikian, manajer asal Italia itu tampak tenang dalam menanggapi kabar-kabar tersebut. Menurut Mancini, hubungan baik dengan petinggi klub seperti Khaldoon Al Mubarak merupakan salah satu kunci dukungan mereka.
"Saya berbicara dengan Khaldoon tiap pekan. Ia menyukai saya. Ketika kami kalah, ia memiliki mentalitas saya. Ia marah dan kecewa, namun hal itu normal di sepakbola. Usai kalah anda tidak akan bahagia seharian, tapi setelahnya anda perlu berpikir ke depan," tuturnya.
"Kami memiliki hubungan yang baik. Saat ini mereka tidak bahagia, karena ketika anda kalah maka anda tidak akan bisa bahagia. Namun saya kita mereka senang dengan kinerja kami selama tiga tahun terakhir." (sky/atg)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 16 Februari 2013 19:34
-
Liga Inggris 16 Februari 2013 16:07
-
Liga Inggris 16 Februari 2013 11:30
-
Liga Inggris 16 Februari 2013 10:12
-
Liga Inggris 16 Februari 2013 09:08
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 04:48
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 04:41
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 04:32
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 04:12
-
Amerika Latin 22 Maret 2025 03:30
-
Piala Dunia 21 Maret 2025 23:59
MOST VIEWED
- Liverpool Bidik Bintang Baru! Siapa Saja yang Berpotensi Merapat ke Anfield?
- Chelsea Sudah Buat Keputusan Soal Masa Depan Sancho: Dikembalikan ke Man United Atau Dipertahankan?
- Bukan Pepesan Kosong! Napoli Mulai Nego MU untuk Transfer Rasmus Hojlund
- Ikhlaskan Trent Alexander-Arnold, Liverpool Bakal Rekrut Bek Timnas Belanda Ini
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...