Manchester City 5 - 0 Arsenal: Meriam London Melempem

Manchester City 5 - 0 Arsenal: Meriam London Melempem
Mikel Arteta memeluk Martin Odegaard pada laga melawan Man City di pekan ke-3 Premier League musim 2021/2022 (c) AP Photo

Bola.net - Manchester City sukses meraih kemenangan kala menghadapi Arsenal pada laga pekan ketiga Premier League 2021/2022. Dalam laga yang digelar di Etihad Stadium, Sabtu (28/08) WIB tersebut, City sukses meremukkan tamu mereka lima gol tanpa balas.

Lima gol City pada laga ini dicetak Ilkay Gundogan, Ferran Torres (dua gol), Gabriel Jesus, dan Rodri.

Dengan kemenangan ini, Manchester City berada di peringkat kelima klasemen sementara Premier League 2021/2022. Mereka mengoleksi enam poin dari tiga pertandingan.

Sementara, bagi Arsenal, kekalahan ini merupakan yang ketiga kalinya bagi mereka secara berturut-turut. Hal ini membuat mereka kandas di dasar klasemen sementara Premier League 2021/2022. The Gunners belum meraih satu poin pun dari tiga laga yang telah mereka lakoni musim ini.

Tak hanya mengantarkan Arsenal menuju dasar klasemen, laga ini juga menunjukkan dominasi total City. Tak hanya secara kasat mata, data statistik pun menunjukkan secara jelas betapa tak berdayanya The Gunners menghadapi superioritas City.

Apa saja data statistik yang menunjukkan inferiornya Arsenal pada laga tersebut? Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

1 dari 4 halaman

Kalah Penguasaan Bola

Penguasaan bola merupakan hal yang paling diagungkan pelatih kedua tim. Sama-sama jebolan akademi La Masia, Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, dan Juru Taktik Arsenal, Mikel Arteta, sama-sama mementingkan penguasaan bola.

Namun, pada pertemuan mereka kali ini, nasib kedua pelatih tersebut sangat kontras. Skuad besutan Guardiola mampu mendominasi penguasaan bola, dengan catatan 80,4%. Sementara, tim asuhan Arteta hanya bisa menguasai bola sebesar 19,6%.

2 dari 4 halaman

Meriam Arsenal Melempem

Gagal memenangi penguasaan bola, Arsenal pun gagal menciptakan peluang pada laga ini. Sepanjang pertandingan, The Gunners hanya mampu melepas satu tembakan.

Satu-satunya tembakan Arsenal sepanjang laga terjadi pada menit kelima, melalui Bukayo Saka. Yang mengenaskan, satu-satunya tembakan Arsenal ini pun melenceng dari sasaran.

Di sisi lain, City sukses mencatatkan 25 tembakan pada laga tersebut. Dari 25 tembakan Ilkay Gundogan dan kawan-kawan, sepuluh di antaranya tepat sasaran.

3 dari 4 halaman

Pertahanan Arsenal Longgar

Tak hanya berbeda nasib dalam soal penguasaan bola, Guardiola dan Arteta juga berbeda nasib dalam hal merebut kembali penguasaan bola dari lawan. Hal ini ironis mengingat kedua pelatih tersebut sama-sama mengagungkan penguasaan bola.

Laman Understat mencatat bahwa pada laga ini Manchester City memiliki nilai Passes allowed Per Defensive Action (PPDA) sebesar 5,06. Artinya, para penggawa City hanya membiarkan Arsenal melepaskan rata-rata 5,06 kali umpan sebelum direbut kembali. Di sisi lain, Arsenal memiliki nilai PPDA sebesar 52,14.

Nilai PPDA ini menunjukkan bahwa para penggawa Arsenal tak banyak berusaha merebut bola dari penguasaan City dan lebih memilih langsung mundur menutup ruang tembak Ferran Torres dan kawan-kawan.

Kendati demikian, upaya Arsenal bisa dibilang tak terlalu efektif. Mereka memang bisa melakukan blok terhadap sepuluh tembakan penggawa City. Namun, secara kualitas, peluang City yang diblok tersebut hanya memiliki nilai expected goals (xG) sebesar 0,53.

Peluang terbesar City, yang diblok Arsenal, dicetak oleh Jack Grealish pada menit 51. Nilai xG peluang tersebut berkisar di angka 0,1.

4 dari 4 halaman

Kualitas Peluang City di Atas Normal

Secara kualitas, peluang-peluang yang dimiliki City pun jauh mengungguli Arsenal. Laman Understat mencatat bahwa dari 25 peluang mereka, The Citizens mencatatkan nilai xG sebesar 4,47. Artinya, rata-rata peluang City memiliki nilai xG sebesar 0,1788.

Yang menarik, dari nilai xG sebesar 4,47 tersebut, 3,54 di antaranya merupakan kualitas dari peluang on target mereka.

Peluang terbesar City pada laga ini dimiliki Gabriel Jesus pada menit ke-42. Peluang ini memiliki nilai xG sebesar 0,68.

Sumber: Whoscored, Understat, dan Infogol

(Bola.net/Dendy Gandakusumah)