
Bola.net - - Kemenangan yang diraih Manchester City atas Swansea di ajang FA Cup hari Minggu (17/3) tadi tidak membuat sang pelatih, Josep Guardiola, merasa puas. Sebab ia menganggap timnya telah tertolong oleh absennya Video Assistant Referee (VAR).
Pada pertandingan tersebut, Swansea tampil apik dan bahkan unggul sejak 2-0 dalam 30 menit pertama. Namun, The Citizens berhasil mengejar ketertinggalan pada babak kedua melalui gol Bernardo Silva, Sergio Aguero, dan gol bunuh diri Kristoffer Nordfeldt.
Laga itu sendiri diselimuti oleh kontroversi. Andai VAR digunakan pada partai tersebut, maka gol terakhir The Citizens yang dicetak oleh Sergio Aguero seharusnya dianulir. Sebab striker asal Argentina itu terlihat telah berada dalam posisi offside sebelum mendapat umpan.
Advertisement
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Guardiola Minta Maaf
Sejatinya, Liberty Stadium yang merupakan markas Swansea telah dilengkapi oleh VAR. Namun pihak FA (federasi sepak bola Inggris) melarang penggunaan alat bantu wasit tersebut karena bersikukuh bahwa VAR hanya boleh digunakan kepada klub Premier League.
Guardiola pun merasa tak puas. Ia berkata bahwa dirinya tak senang dengan hasil kemenangan tersebut dan mempertanyakan keputusan otoritas terkait soal mengapa teknologi VAR tak bisa digunakan pada laga itu.
"Di seluruh penjuru Eropa ada VAR, tapi di sini tidak. Saya tak suka menang dengan cara seperti itu. Saya meminta maaf," tutur Guardiola usai pertandingan, seperti yang dikutip dari Goal.
"Sejujurnya, saya tak melihat itu. Bila itu bukan penalti, saya minta maaf, bila itu offside, saya minta maaf. Mengapa tak ada VAR di sini? Itu adalah pertanyaan untuk otoritas terkait," lanjutnya.
Quadruple Semakin Dekat?
Kemenangan itu sendiri membuat peluang Manchester City untuk meraih titel Quadruple semakin terbuka lebar. Namun Guardiola ogah jemawa dan tak terbawa dengan nuansa positif ini.
"Tanya ke saya lagi di bulan April, di akhir bulan April, tanyakan kembali dan saya akan menjawabnya," tambah Guardiola saat ditanya apakah Manchester City mampu meraih Quadruple atau tidak.
"Saya ingin memberikan selamat kepada tim dan semuanya. Kami puas bisa berada dalam perburuan gelar. Saya tahu akan menjadi orang yang gagal jika tak memenangkan semua gelar, saya meminta maaf," tandasnya dengan nada sindiran.
Saksikan Juga Video Ini
Berita video wawancara eksklusif bersama Carles Puyol dalam acara UEFA Champions League Trophy Tour 2019 presented by Heineken di Surabaya.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 16 Maret 2019 22:30
Target MU di Sisa Musim Ini: Mencegah Man City Raih Quadruple
-
Liga Spanyol 16 Maret 2019 22:21
-
Liga Inggris 16 Maret 2019 20:05
-
Liga Champions 16 Maret 2019 09:08
-
Liga Champions 16 Maret 2019 02:20
Bentrok di Perempat Final, Guardiola Ogah Anggap Enteng Spurs
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 04:00
-
Olahraga Lain-Lain 21 Maret 2025 03:55
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 03:36
-
Amerika Latin 21 Maret 2025 03:00
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 02:10
-
Liga Spanyol 21 Maret 2025 01:47
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...