Luke Shaw Bicara Empat Mata dengan Solskjaer, Ada Masalah Apa?

Luke Shaw Bicara Empat Mata dengan Solskjaer, Ada Masalah Apa?
Luke Shaw (c) MUFC

Bola.net - - Bek kiri Manchester United, Luke Shaw dikabarkan telah melakukan pembicaraan empat mata dengan manajer Ole Gunnar Solskjaer. Pembicaraan tersebut terjadi pasca kekalahan atas Wolverhampton.

United menelan kekalahan dalam dua laga terakhirnya. Dua kekalahan tersebut, terjadi saat Setan Merah berjumpa Arsenal di Premier League dan Wolves di pentas Piala FA.

Kekalahan dari Wolves menyisakan masalah bagi United. Pemain merasa kecewa. Begitu juga dengan Solskjaer. Dan, untuk membahas masalah yang terjadi pada laga tersebut, Solskjaer dan Shaw bertemu secara khusus.

Apa isi pembicaraan antara Shaw dan Solskjaer? Simak selengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.

1 dari 2 halaman

Solskjaer Tenangkan Shaw

Luke Shaw menjadi salah satu pemain United yang bermain bagus pada musim 2018/19 ini. Namun, tidak ketika timnya bertandang ke Molineux Stadium untuk melawan Wolves. Shaw bermain buruk dan jadi titik lemah United.

Pemain berusia 23 tahun bertanggung jawab atas gol kedua Wolves yang dicetak oleh Diogo Jota. United pun kalah dengan skor 2-1 dan tersingkir dari Piala FA.

"Luke Shaw merasa sangat buruk pasca kekalahan itu. Solskjaer berbicara dengannya dan mencoba untuk membuat dia tenang. Itu [pembicaraan] yang panjang dan jujur," ucap salah satu sumber di iternal United dikutip dari The Sun.

"Shaw merasa bahwa dia dan para pemain belakang lain membiarkan Wolves masuk ke dalam permainan. Solskjaer dan Shaw bicara serelah dia berurusan dengan tim utama. Mereka punya hubungan yang sangat baik dan itu sukses besar," sambungnya.

2 dari 2 halaman

Pendekatan Solskjaer

Ole Gunnar Solskjaer diklaim oleh beberapa kalangan tak punya pengetahuan taktik yang istimewa. Tapi, dia punya kemampuan khusus untuk membuat pemain tampil dengan performa terbaik. Pria 45 tahun punya pendekatan yang bagus pada pemain.

Mantan bintang timnas Inggris, Gordon Strachan, merasa jika Solskjaer adalah orang baik. Dia membawa banyak pengaruh positif pada tim dan pemain secara pribadi. Pendekatan itulah yang tidak dimiliki oleh Mourinho lebih paham soal taktik.

"Sikap para pemain berubah total, yang berarti Mourinho harus mengevaluasi kembali apa yang membuatnya gagal di Manchester United," papar Strachan.