Liverpool Punya Trik Khusus untuk Mengatasi Tekanan dari Man City, Apa Itu?

Liverpool Punya Trik Khusus untuk Mengatasi Tekanan dari Man City, Apa Itu?
Virgil Van Dijk merayakan gol yang dicetak oleh Andrew Robertson ke gawang RB Salzburg. (c) AP Photo

Bola.net - Bek Liverpool, Virgil van Dijk menegaskan bahwa The Reds tidak mau terus melihat klasemen sementara Premier League guna menghindari tekanan dari tim-tim yang mengekor. Trik ini diyakini bakal ampuh dalam menjaga fokus.

Pasukan Jurgen Klopp ini berhasil memulai musim dengan luar biasa. Mereka berhasil meraih 28 poin dari 10 pertandingan, unggul 6 poin dari Manchester City di peringkat kedua.

Liverpool pun belum terkalahkan, 9 menang, 1 imbang. Artinya, Liverpool yang sekarang sudah jauh lebih kuat dari musim lalu, baik permainan maupun mental.

Musim lalu, The Reds hanya tertinggal satu poin dari Man City yang jadi juara. Sebab itu, Van Dijk yakin musim ini bakal berbeda. Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 2 halaman

Masih Awal

Van Dijk mengakui keunggulan 6 poin ini bakal berarti. Jika 1 poin saja bisa jadi pembeda musim lalu, 6 poin jelas lebih berarti. Namun, Van Dijk pun mengingatkan bahwa musim masih seumur jagung.

"Musim masih sangat dini, jadi Anda tidak bisa berpikir terlalu jauh ke depan," tutur Van Dijk kepada Express.

"Jika Anda melihat hasil pertandingan Man City saat melawan Wolves, tidak ada yang menduga mereka bisa kalah."

"Anda mungkin mengharapkan hasil lain, tapi Wolves memang fantastis sejak musim lalu, musim ini juga. Begitulah adanya," imbuhnya.

2 dari 2 halaman

Tidak Melihat Klasemen

Musim lalu, Liverpool sempat unggul 7 poin dari Man City di klasemen sementara, tapi pada akhirnya mereka tersalip karena kesalahan-kesalahan sendiri. Terlalu banyak hasil imbang.

"Mereka [Man City] harus memenangkan pertandingan dan kami harus melihat diri kami sendiri untuk coba memenangkan semua pertandingan di Liga Champions, Carabao Cup, dan Premier League," lanjut Van Dijk.

"Tahun lalu kami belajar bahwa kami tidak perlu melihat klasemen sementara terlalu lama. Setiap tim ingin berada di puncak klasemen, tapi segalanya bisa berubah dengan cepat," pungkasnya.

Sumber: Express