Lima Alasan Liverpool Bakal Juara Premier League 2022/2023: Wajah Baru The Reds

Bola.net - Ada sejumlah faktor/alasan yang membuat Liverpool bakal bisa menjadi juara Premier League 2022/2023.

Liverpool sempat jadi juara Premier League pada musim 2019/20 lalu. Dua musim sebelumnya pasukan Jurgen Klopp selalu kalah dari Manchester City.

Namun setelah jadi juara Premier League, Liverpool kembali dikalahkan Man City. Tak cuma setahun tapi dua tahun beruntun.

Sekarang memasuki musim 2022/2023, Man City disebut berpeluang besar jadi juara Premier League lagi. Tapi Liverpool punya beberapa modal untuk bisa mengalahkan sang rival.

Apa saja itu? Simak ulasannya di bawah ini Bolaneters.

Salah Bertahan

Masa depan Mohamed Salah sempat jadi tanda tanya besar sejak musim lalu. Sebab kontraknya di Liverpool berakhir pada musim panas 2023 mendatang.

Banyak kabar yang mengklaim Salah bisa saja cabut dari Anfield. Jika itu terjadi, Liverpool disebut bakal mengalami kerugian besar.

Namun sekarang masalah itu sudah tuntas. Salah sudah teken kontrak baru di Anfield.

Salah sekarang bisa fokus untuk mengeluarkan kemampuan terbaiknya bersama Liverpool. Virgil van Dijk sendiri sebelumnya mengatakan permainan pemain asal Mesir itu kemungkinan menurun karena saga kontraknya yang tak kunjung berakhir.

Wajah Baru Liverpool

Musim panas ini, skuat Liverpool mengalami sedikit perombakan. Hal tersebut terjadi di lini serang.

Tiga pemain telah pergi yakni Sadio Mane, Divock Origi, dan Takumi Minamino. Namun Liverpool sudah mendatangkan Darwin Nunez.

Sebelum itu mereka sudah mendatangkan Luis Diaz juga. Jelas, hadirnya Nunez akan membuat wajah lini serang Liverpool berbeda.

Ia adalah tipe pemain yang berbeda dibandingkan Mane. Tetapi ia akan tetap sama tajamnya.

Hengkangnya Mane dan hadirnya Nunez ini tentu saja akan membuat pola serangan Liverpool berubah. Ini jelas akan jadi sebuah keuntungan. Sebab kini lawan-lawan The Reds harus mulai dari nol lagi dalam usahanya mengantisipasi serangan tim asuhan Jurgen Klopp.

Hadirnya Fabio Carvalho

Musim panas 2022 ini, Liverpool juga berhasil mendatangkan satu gelandang serang baru. Ia adalah Fabio Carvalho.

Anak muda asal Portugal ini sendiri disebut punya kemiripan gaya bermain dengan eks bintang Liverpool, Philippe Coutinho. Kebetulan ia memang bermain di pos gelandang serang dan sesekali sebagai winger kiri, mirip Coutinho.

Hadirnya Carvalho juga akan memberikan dimensi baru dalam serangan Liverpool. The Reds tetap bisa memakai formasi 4-3-3.

Namun bisa juga memakai formasi 4-2-3-1. Formasi ini seperti formasi yang dipakai oleh Jurgen Klopp saat ia masih di Borussia Dortmund.

Carvalho bisa ditempatkan sebagai gelandang serang dalam formasi ini. Dan tentu saja formasi ini akan membuat lawan harus merancang kembali strateginya untuk menghentikan laju Liverpool.

Keunggulan Psikologis

Liverpool membuka perjalanan mereka di masa pramusim ini dengan bapuk. Mereka tak tampil dengan stabil di laga-laga uji coba.

Tapi itu tak masalah. Yang dihitung adalah laga resmi. Dan Liverpool pun membuka perjalanan mereka ke musim 2022-23 dengan brilian.

Mereka berhasil meraih kemenangan di ajang Community Shield. Lawannya tak main-main yakni Manchester City.

Luar biasanya lagi, Liverpool menang dengan telak 3-1. Hal ini tentu membuat The Reds pede menjalani musim 2022/2023.

Liverpool juga bakal makin pede karena pemain anyar mereka yakni Darwin Nunez tampil apik dan mencetak satu gol.

Konate yang Makin Garang

Musim lalu, pertahanan sentral Liverpool masih sering diisi oleh Joel Matip dan Virgil van Dijk. Namun kadang Jurgen Klopp juga memainkan Ibrahima Konate.

Bek muda asal Prancis itu cukup sering diduetkan dengan Van Dijk. Klopp bahkan berani memainkannya di laga-laga besar termasuk di final Liga Champions melawan Real Madrid.

Penampilan Konate sendiri dari awal sampai akhir musim terlihat mengalami peningkatan. Termasuk saat melawan Madrid.

Ia tampil solid dan membuat pemain macam Karim Benzema tak berkutik. Musim depan, Konate dipastikan akan membuat pertahanan Liverpool makin solid dengan pengalaman yang ia dapatkan pada musim lalu.