Legenda Manchester City Klaim Mauricio Pochettino Satu Level di Atas Pep Guardiola, Serius?

Legenda Manchester City Klaim Mauricio Pochettino Satu Level di Atas Pep Guardiola, Serius?
Mauricio Pochettino ketika memimpin Chelsea pada laga pramusim lawan Wrexham (c) AP Photo/Karl B DeBlaker

Bola.net - Sergio Aguero menilai pelatih baru Chelsea, Mauricio Pochettino, memiliki kelebihan yang tidak dimiliki Josep Guardiola saat pertama kali bergabung dengan Manchester City.

Pochettino bersiap untuk debutnya di Chelsea, dengan banyak orang yang tertarik untuk melihat bagaimana The Blues akan tampil di bawah asuhan mantan manajer Tottenham dan PSG tersebut.

Setelah musim 2022/23 yang buruk, di mana baik Thomas Tuchel, Graham Potter, maupun Frank Lampard tidak mampu membalikkan keadaan, Chelsea mengakhiri posisi berada di peringkat 12 Premier League.

Dengan skuad yang kini telah dirombak total, Pochettino siap menghadapi tantangan baru di musim depan bersama The Blues dengan misi membawa mereka kembali bertarung di empat besar.

Simak komentar Sergio Aguero di bawah ini.

1 dari 3 halaman

Puji Pochettino

Aguero yakin bahwa pelatih asal Argentina itu dapat meraih kesuksesan di Stamford Bridge dan ia tak memungkiri bahwa kompatriotnya memiliki cara tersendiri untuk bisa menaklukkan Premier League dengan pengalaman yang dimiliki.

"Jelas Pochettino sangat mengenal Premier League. Saya ingat saat-saat kami harus bermain melawan timnya, itu sulit," ujar sang striker legendaris kepada Stake.com.

"Saya pikir dia bisa melakukan hal-hal yang baik untuk tim karena dia sudah tahu banyak tentang bagaimana Premier League bekerja dan itu adalah keuntungan yang bagus karena terkadang pelatih yang baru pertama kali ke Liga Inggris tidak tahu dan itu biasanya membuat mereka lebih mahal."

2 dari 3 halaman

Keuntungan Pochettino yang Tidak Dimiliki Guardiola

Kemudian, eks pemain Atletico Madrid itu mengklaim pengalaman pelatih berusia 51 tahun itu dalam permainan di Liga Inggris menempatkannya di tempat yang lebih baik daripada Guardiola saat ia bergabung pertama kali dengan Man City pada tahun 2016.

"Bagi Guardiola sendiri, tahun pertama ia datang ke Inggris, ia harus mengeluarkan biaya, dan ia belum memahami cara bermain Premier League dan tahun berikutnya ia memodifikasinya dan dari sana kami tidak berhenti meraih kemenangan.

"Jadi, saya pikir di sisi itu Pochettino memainkan peran yang menguntungkannya karena dia sangat mengenal Liga dan saya pikir dia juga bisa bertarung di posisi teratas," jelas Aguero.

3 dari 3 halaman

Tancapkan Dominasi

Pada musim pertamanya sebagai pelatih, The Cityzens asuhan Guardiola finis di posisi ketiga klasemen terpaut 15 poin dari sang juara Chelsea dan itu tetap menjadi satu-satunya musim dalam kariernya di mana ia tidak memenangkan trofi apa pun.

Sejak saat itu, Man City telah menjadi salah satu tim terhebat dalam sejarah sepak bola, memenangkan lima dari enam gelar liga berikutnya, termasuk treble musim lalu.

Pochettino akan memimpin Chelsea menghadapi Liverpool dalam waktu 12 hari lagi.

Sumber: Metro

Penulis: Yoga Radyan