
Bola.net - Manajer Chelsea Frank Lampard mengaku ia menyesal terlibat adu mulut dengan manajer Liverpool Jurgen Klopp, namun ia ogah minta maaf atas gairah yang ia tunjukkan di pinggir lapangan kala itu.
Chelsea bertandang ke Anfield pada matchday 37 Premier League. Pertandingan itu berlangsung dengan seru.
Banyak gol tercipta di pertandingan itu. Chelsea sempat memberikan perlawanan alot akan tetapi mereka harus bertekuk lutut dengan skor 5-3.
Advertisement
Namun ada satu hal menarik yang terjadi pada laga tersebut. Lampard sempat terlibat adu mulut dengan Jurgen Klopp di pinggir lapangan.
Lampard saat itu merasa berang karena wasit menganggap timnya melakukan pelanggaran di area luar kotak penalti The Blues. Ia kemudian terlibat adu mulut dengan Pep Lijnders sebelum akhirnya terlibat adu mulut juga dengan Klopp.
Penyesalan Lampard
Pada satu titik, Frank Lampard sempat berteriak kencang pada Jurgen Klopp. "Persetan," teriaknya.
Kini Lampard mengaku menyesal telah mengucapkan kata-kata yang tak pantas pada Klopp. Ia mengaku ia harusnya bisa memilih apa yang keluar dari mulutnya dengan lebih hati-hati. Namun demikian ia mengaku enggan meminta maaf terkait semangat dan gairah yang ia tunjukkan kala itu.
“Sejujurnya, saya telah melihat videonya dan saya ada di sana. Dalam hal bahasa yang saya gunakan, saya menyesalinya," ujarnya seperti dilansir Goal.
“Hal-hal ini banyak dimainkan di media sosial. Saya memiliki dua anak perempuan muda di media sosial, tetapi dalam hal hasrat saya untuk membela tim saya, maka tidak ada [penyesalan]," seru Lampard.
Ingin Nge-Bir Bareng Klopp
Sebelumnya Frank Lampard juga mengucapkan komentar pedas usai pertandingan. Ia mengatakan Liverpool memang juara Premier League namun mereka tak perlu bersikap arogan.
Namun Lampard mengatakan masalah ini sudah berlalu. Ia bahkan mengaku ingin minum bersama dengan Jurgen Klopp untuk merayakan gelar juara Liverpool.
“Saya ingin minum bir dengan Jurgen Klopp untuk bersulang untuk kesuksesan mereka," ujar Lampard.
"Ada hal-hal yang saya tidak suka dari area bangku cadangan mereka, bukan Jurgen Klopp, tetapi [orang di] bangku cadangan mereka. Emosi sangat tinggi di game ini," ujarnya.
Setelah melawan Liverpool, Chelsea akan berhadapan dengan Wolverhampton di laga terakhir Premier League musim ini. Setelah itu Frank Lampard akan mendampingi anak-anak asuhnya untuk melakoni laga final FA Cup melawan Arsenal.
(Goal)
Berita Chelsea Lainnya:
- Data dan Fakta Premier League: Chelsea vs Wolverhampton
- Prediksi Chelsea vs Wolverhampton 26 Juli 2020
- Pekan ke-38 Premier League 2019/2020: 2 Laga untuk Liga Champions dan Liga Europa
- Resmi! Inilah Tanggal Dimulainya Premier League Musim 2020/21
- Chelsea Siap Saingi Man City untuk Transfer Jose Gimenez
- 'Chelsea Takkan ke Mana-Mana Kalau Tidak Mengganti Kepa Arrizabalaga'
- Ketika Pemain Chelsea Terlihat Kecewa Kepada Kepa Arrizabalaga
- Panas! Frank Lampard Beradu Mulut dengan Skuat Liverpool di Pinggir Lapangan
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 24 Juli 2020 20:58
Resmi! Inilah Tanggal Dimulainya Premier League Musim 2020/21
-
Liga Inggris 24 Juli 2020 16:40
-
Editorial 24 Juli 2020 15:21
-
Liga Inggris 24 Juli 2020 15:06
-
Liga Inggris 24 Juli 2020 15:05
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 13:00
-
Otomotif 24 Maret 2025 12:59
-
Liga Spanyol 24 Maret 2025 12:55
-
Liga Italia 24 Maret 2025 12:54
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 12:48
-
Liga Italia 24 Maret 2025 12:45
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...