Klopp Dianggap Bikin Kesalahan di Liverpool

Klopp Dianggap Bikin Kesalahan di Liverpool
Jurgen Klopp (c) AFP
- Raymond Verheijen menilai Jurgen Klopp membuat kesalahan cukup fatal di Liverpool dengan langsung menerapkan taktik pressing tinggi tanpa melihat situasi dan kondisi klub tersebut.


Klopp terkenal dengan taktik gegen pressing-nya saat masih menukangi Borussia Dortmund. Gaya main tersebut laangsung diusungnya ketika ia datang ke Anfield pada Oktober lalu.


Sayangnya Jordan Henderson cs sedikit kesulitan menerapkan taktik tersebut. Performa Liverpool pun jadi tak stabil, dan banyak pula pemain yang fisiknya tak siap sehingga akhirnya cedera. Menurut Raymond, Klopp terlalu terburu-buru menerapkan gaya mainnya terlalu cepat di klub tersebut.


"Liverpool terbiasa bermain dengan taktik mengumpan dengan Brendan Rodgers. Ketika Anda menguasai bola, Anda menghabiskan lebih sedikit energi. Jadi gaya bermainnya sedikit tak ketat dan para pemain sudah beradaptasi dengan taktik tersebut," tutur eks staf pelatih timnas Wales ini pada Omnisport.


"Jika Anda mengimplementasikan taktik pressing yang ketat, tubuh para pemain butuh waktu untuk beradaptasi. Tapi jika Klopp sudah menganalisa situasinya ketika ia mulai bekerja di klub itu, ia akan menyadari bahwa mereka akan memainkan banyak sekali pertandingan di Eropa, lebih dari klub manapun. Ia mengimplementasikan taktik pressing yang lebih ketat di periode ketika para pemain justru hanya memiliki waktu sedikit untuk memulihkan fisik mereka. Apa yang Anda tuntut dari para pemain Anda adalah memulihkan diri dari kelelahan di waktu yang pendek. Anda tak perlu jadi (Albert) Einstein untuk mengetahui bahwa itu hal yang mustahil," terangnya. (omni/dim)