Kevin De Bruyne Diminta Tinggalkan Man City demi Gelar Liga Champions dan Ballon d'Or

Kevin De Bruyne Diminta Tinggalkan Man City demi Gelar Liga Champions dan Ballon d'Or
Kevin De Bruyne mencetak satu gol dan dua assist pada laga Man City vs Watford, Sabtu (21/9/2019). (c) AP Photo

Bola.net - Kevin De Bruyne diminta meninggalkan Manchester City jika ingin menjuarai Liga Champions. De Bruyne punya kemampuan luar biasa, Man City kuat, tapi Liga Champions merupakan kompetisi spesial yang melibatkan banyak faktor.

Gelandang Belgia ini sudah mengoleksi dua gelar Premier League, satu FA Cup, dan tiga Piala Liga selama membela Man CIty sejak 2015. Torehan itu jelas fantastis untuk mantan pemain Wolfsburg itu.

Biar begitu, Hein Vanhaezebrouck, mantan pelatih De Bruyne di Genk, menegaskan bahwa De Bruyne bisa menjadi pemain terbaik di Eropa jika bisa menjuarai Liga Champions. Sebab itu, Man City bukanlah klub yang tepat.

Baca ulasan selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 3 halaman

Belum Jadi Pemain Terbaik

Bagi Vanhaezebrouck, tolok ukur pemain terbaik adalah trofi Liga Champions. Man City begitu kuat di Premier League, tapi mereka masih kerepota di Liga Champions. De Bruyne tidak akan bisa berkembang jika bertahan.

"Kevin sudah meraih dua gelar liga dan sejumlah piala lain bersama Man City dan dia sudah pernah dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam semusim di Jerman," buka Vanhaezebrouck kepada The Sun.

"Namun, dia tidak pernah menjuarai apa pun di level internasional. Tidak ada Liga Europa, tidak ada Liga Champions, tidak ada Piala Dunia - hal-hal inilah yang selalu dipertimbangkan."

"Begitu dia meraih salah satu penghargaan itu saya yakin dia akan menjadi kandidat pemain terbaik FIFA dan Ballon d'Or," sambungnya.

2 dari 3 halaman

Gabung PSG

Vanhaezebrouck mengakui Man City bisa melakukannya, tapi ada satu kekurangan fatal tim Guardiola itu: pertahanan. Baginya, De Bruyne lebih cocok bermain untuk tim seperti PSG.

"Dia masih belum bisa melakukannya bersama Man City - saya tidak yakin dengan kualitas pertahanan mereka yang sekarang," imbuh Vanhaezebrouck.

"Saya tidak mengatakan bahwa dia bakal lebih mudah menjuarai Liga Champions dengan Barcelona atau Real Madrid. Namun, bagi saya, dia bisa jadi pemain tepat untuk PSG."

3 dari 3 halaman

Duet Kuat

Alasan Vanhaezebrouck sederhana, De Bruyne bakal membentuk kombinasi mematikan dengan trio penyerang PSG. Mereka bisa menjadi tim tak terkalahkan.

"Biarkan De Bruyne meladeni Neymar, Edinson Cavani, dan Kylian Mbappe dengan umpan-umpan sempurnanya dan Anda akan mendapati tim yang tampak mustahil dikalahkan," tutupnya.

Sumber: The Sun