Kesalahan, MU Seharusnya Kejar Danny Ings ketimbang Odion Ighalo

Kesalahan, MU Seharusnya Kejar Danny Ings ketimbang Odion Ighalo
Odion Ighalo (c) AFP

Bola.net - Keputusan Manchester United mendatangkan Odion Ighalo pada deadline day bursa transfer Januari 2020 jelas mengejutkan. Tanpa didahului rumor, MU tiba-tiba merekrut satu nama penyerang yang terdengar asing.

Ighalo adalah rencana MU untuk mengatasi cedera panjang Marcus Rashford. Ole Gunnar Solskjaer sudah mengakui bahwa timnya masih kekurangan striker, Ighalo diharapkan mampu membantu mereka.

Ighalo memang tidak dikontrak permanen, hanya dipinjamkan sampai akhir musim ini. Namun, jelas transfer ini membuktikan bahwa MU panik dan takut tidak mendapatkan striker yang tepat.

Keputusan inilah yang keliru. Menurut analis Premier League, Neil Warnock, MU seharusnya bergerak merayu Danny Ings yang juga tersedia.

Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 2 halaman

Salah Transfer Lagi?

Ighalo memang pernah merasakan Premier League, yakni saat membela Watford beberapa tahun lalu. Namun, MU jelas tim yang berbeda, tekanannya jauh lebih besar dan dia dituntut untuk langsung membawa perbedaan.

Menurut Warnock, transfer Ighalo jelas tidak menguntungkan MU. Selain performanya yang diragukan, gaji striker Nigeria ini diduga cukup mahal.

"Saya pernah mencoba mendatangkan Ighalo ketika saya masih di Cardiff. Gajinya lebih cari enam digit satu pekan, entah 100.000 pounds atau semacam itu," ujar Warnock kepada Sky Sports.

"Agennya bakal berkata satu hal pada Anda, lalu mengatakan hal yang lain."

2 dari 2 halaman

Seharusnya Danny Ings

Lebih lanjut, Warnock yakin MU telah melewatkan kesempatan mendapatkan Danny Ings. Striker Southampton itu termasuk rajin mencetak gol di Premier League musim ini, harganya pun tidak terlalu mahal.

"MU memang tidak punya masalah soal uang, tapi saya tidak yakin apakah dia [Ighalo] pemain yang tepat. Dia tidak konsisten dan bukan tipe pemain yang tepat," imbuh Warnock.

"Mereka menginginkan pemain-pemain muda. Mengapa tidak mengejar Danny Ings? Dia jauh lebih mirip dengan Marcus Rashford. Ini adalah bukti keputusasaan MU," tutupnya.

Sumber: Sky Sports