
Bola.net - Walikota Liverpool, Joe Anderson, khawatir jika Premier League dilanjutkan kembali dan membuat the Reds menjadi juara. Pasalnya, ia yakin kalau fans klub tersebut akan melanggar aturan social distancing dan membuat pandemi Covid-19 semakin menjadi-jadi.
Penyelenggara Premier League sedang berusaha keras agar kompetisi bisa digelar lagi dalam waktu dekat. Kendati pandemi virus Corona masih menjadi masalah besar di Inggris sampai saat ini.
Tinggal sembilan pekan lagi yang harus dimainkan. Dua pertandingan lagi untuk menentukan pemenangnya, di mana the Reds sementara ini memimpin klasemen dan unggul 25 poin atas pesaing terdekatnya, Manchester City.
Advertisement
Solusi yang paling memungkinkan untuk dilakukan adalah menggelar pertandingan tanpa kehadiran penonton. Namun situasinya harus benar-benar terkendali terlebih dahulu sebelum langkah itu diterapkan.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Kekhawatiran Walikota Liverpool
Selama ini, kerumuman publik dianggap bisa mempercepat penyebaran virus Corona di suatu negara. Oleh karenanya, pemerintah setempat menerapkan social distancing demi menekan penyebaran virus.
Itulah mengapa laga sepak bola yang bisa menciptakan kerumunan harus dihentikan untuk sementara. Jadi, laga tanpa penonton seharusnya bisa jadi solusi agar pentas Premier League tetap bisa berlangsung.
Namun fans Liverpool dikhawatirkan akan melanggar aturan social distancing untuk merayakan keberhasilan di luar stadion. Kekhawatiran itu disampaikan oleh Joe Anderson selaku walikota Liverpool.
"Mungkin saja laga bisa digelar di tempat netral namun, saya menduga banyak orang akan muncul di luar Anfield untuk berselebrasi, dan saya bisa memahami kekhawatiran polisi meski pertandingan digelar di tempat netral," ujarnya kepada BBC Sport.
Sulit untuk Diatasi
Pada bulan Maret lalu, fans PSG berkumpul di luar Parc des Princes untuk merayakan keberhasilan tim kesayangan mereka lolos ke perempat final Liga Champions. Padahal laga tersebut digelar tanpa penonton.
Jadi wajar bila Joe Anderson serta pihak kepolisian khawatir. Sebab, keberhasilan Liverpool menjuarai Premier League setelah 30 tahun lamanya terlalu sayang untuk tidak dirayakan.
"Ada kesulitan yang nyata buat kami di sini dan saya pikir akan sangat sulit bagi polisi untuk memisahkan orang-orang dan mempertahankan social distancing jika mereka merayakan di luar Anfield. Akan lucu jadinya," pungkasnya.
(Goal International)
Baca juga:
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 30 April 2020 21:20
-
Liga Inggris 30 April 2020 19:47
Mau Saingi Liverpool dan City? MU Butuh Tambahan Lima Pemain Baru
-
Liga Inggris 30 April 2020 19:00
Mau Jadi Pemain Terbaik Dunia, Ferran Torres Disarankan Gabung Liverpool
-
Liga Inggris 30 April 2020 18:47
Liverpool Diklaim tak Butuh Hamburkan Duit Demi Beli Pemain Musim Depan
-
Bundesliga 30 April 2020 18:40
Abaikan Bayern, Hanya Liverpool yang Ada di Hati Timo Werner
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 17:01
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 16:44
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 16:12
-
Otomotif 20 Maret 2025 16:03
-
Liga Eropa Lain 20 Maret 2025 16:00
-
Amerika Latin 20 Maret 2025 15:59
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...