Kalau Bruno Fernandes Sudah 'Nyetel', Rival Manchester United Patut Waspada

Kalau Bruno Fernandes Sudah 'Nyetel', Rival Manchester United Patut Waspada
Pemain Manchester United, Bruno Fernandes. (c) AP Photo

Bola.net - Odion Ighalo mengirimkan sinyal bahaya kepada semua rival Manchester United. Mereka patut waspada karena para pemain the Red Devils sudah semakin padu dengan sang rekrutan anyar, Bruno Fernandes.

Ighalo datang bersamaan dengan Bruno Fernandes pada bursa transfer Januari lalu. Bedanya, ia didatangkan dari Shanghai Shenhua dengan status pinjaman yang awalnya berlaku sampai akhir musim ini.

Namun karena pandemi virus Corona, Manchester United pun memperpanjang masa pinjamannya sampai Januari tahun 2021. Dengan begitu, ia bisa mengenakan seragam Setan Merah lebih lama.

Penyerang asal Nigeria itu jadi bisa bekerja sama dengan Bruno Fernandes lebih lama lagi. Dan ia yakin kualitas dari rekan setimnya itu bisa membuat Manchester United kembali ke tempat yang seharusnya.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

1 dari 2 halaman

Proses Adaptasi Semakin Membaik

Sejak melakoni laga debutnya, performa Bruno Fernandes terus mengalami peningkatan. Namun perlu diketahui bahwa proses adaptasi dengan rekan-rekan baru tidak bisa dilakukan dalam waktu singkat.

Belum lagi proses adaptasi tersebut harus terhambat karena penundaan kompetisi. Namun setiap harinya, gelandang asal Portugal itu menunjukkan adanya progres yang signifikan.

"Bruno adalah pemain yang sangat bagus. Sebelum anda bergerak, dia sudah tahu apa yang akan anda lakukan," ujar Ighalo kepada MUTV.

"Bahkan Juan Mata... mereka tahu cara bermain. Pemahaman [antar pemain] sudah hampir tercapai, terus membaik. Bruno dan Anto, anda bisa lihat saat melawan City. Pehamanannya sudah semakin membaik tiap harinya," lanjutnya.

2 dari 2 halaman

Harus Berlatih Lebih Giat

Bruno Fernandes sendiri tahu bahwa dirinya belum begitu 'nyetel' dengan pemain lain, kendati kontribusinya sudah cukup signifikan. Ia berjanji akan terus berusaha untuk beradaptasi dengan tim sebaik mungkin.

"Para pemain mulai mengenali permainan anda, mulai tahu bagaimana untuk berpindah, bergerak, bagaimana anda akan menembak, dan semua mulai terasa sulit dari sekarang," tambahnya.

"Jadi saya harus mengembangkan diri saya sendiri, berlatih giat dan memahami tim lebih baik lagi, sebab mereka akan memahami saya juga. Tapi saya juga harus siap untuk paham kesulitan yang mereka mungkin dapatkan," pungkasnya.

(Metro)