Kalahkan Manchester United 1-6, Jose Mourinho: Mereka Bangkit Bersama Edinson Cavani

Kalahkan Manchester United 1-6, Jose Mourinho: Mereka Bangkit Bersama Edinson Cavani
Jose Mourinho berjumpa Ole Gunnar Solskjaer usai Tottenham menang 1-6 atas MU di pekan keempat Premier League 2020/2021. (c) AP Photo

Bola.net - Jose Mourinho meyakini Manchester United tidak akan hancur usai kalah dengan skor telak dari Tottenham. Mourinho menilai Setan Merah bakal bereaksi bersama pemain barunya, Edinson Cavani.

Manchester United kalah telak dari Tottenham, tim yang pimpin Mourinho, pada pekan keempat Premier League. Bermain di Old Trafford, Minggu (4/10/2020) malam WIB, United kalah telak 1-6.

Anthony Martial mendapat kartu merah pada menit ke-28. Saat itu, United sempat unggul dari gol Bruno Fernandes, tetapi dibalikkan oleh Tottenham lewat gol Tanguy Ndombele dan Son Heung-min.

United kalah segalanya pasca kartu merah Martial. Harry Kane mencetak dua gol, Son Heung-min menambah satu gol lagi, dan Serge Aurier juga ikut membobol gawang David de Gea.

1 dari 2 halaman

Bangkit Bersama Edinson Cavani

Bangkit Bersama Edinson Cavani

Edinson Cavani (c) AFP

Manchester United kalah telak, tetapi Jose Mourinho tidak melihat tim yang dikalahkan itu buruk. Pria asal Portugal melihat pasukan Ole Gunnar Solskjaer melakukan beberapa perubahan positif.

"Ada sebuah evolusi. Bukannya dia [Solskjaer] tiba di sini dan tim tidak berkembang. Tim ini berkembang, mereka memiliki pemain bagus, dia membeli banyak pemain muda," ucap Mourinho dikutip dari Goal International.

Mourinho yakin United tidak akan terpuruk begitu saja. Datangnya Edinson Cavani diprediksi bakal memberi efek penting bagi klub. Setan Merah diyakini siap bangkit dengan segera.

"Cavani adalah salah satu penyerang terbaik di dunia. Manchester United adalah Manchester United. Bukan kekalahan yang akan menghancurkan mereka," kata Mourinho.

"Saya bisa membayangkan mereka akan bereaksi seperti Manchester United yang selalu bereaksi," tegasnya.

2 dari 2 halaman

Simpati Mourinho untuk MU

Jose Mourinho pernah menelan pil pahit saat dipecat Manchester United pada Desember 2018 lalu. Akan tetapi, 'The Special One' juga tetap merasa bersimpati dengan momen buruk yang dialami United dan Solskjaer.

"Jadi, saya merasa bersimpati untuk hasil ini, tapi selain itu tidak ada simpati karena Solskjaer memiliki pekerjaan yang luar biasa dan rasanya para pemain juga begitu," kata Mourinho.

"Para pemain bersama Solskjaer. Mereka pasti akan bereaksi," sambung Mourinho.

United sudah menelan dua kekalahan dari tiga laga yang dimainkan di Premier League 2020/2021. Pada pekan keempat ini, Setan Merah harus puas berada di posisi ke-16 klasemen dengan capaian tiga poin.

Sumber: Goal International