Kai Havertz, Ketika Dennis Bergkamp, Robin van Persie dan Dimitar Berbatov Jadi Satu Paket

Kai Havertz, Ketika Dennis Bergkamp, Robin van Persie dan Dimitar Berbatov Jadi Satu Paket
Pemain Chelsea Kai Havertz. (c) AP Photo

Bola.net - Pemain Chelsea, Kai Havertz, sedang mencuri perhatian belakangan ini. Ia mampu memainkan perannya sebagai penyerang dalam formasi 3-4-1-2 dan mencetak gol dalam beberapa penampilan terakhirnya.

Havertz membukukan dua gol dari tiga pertandingan terakhirnya di semua kompetisi. Secara keseluruhan, Havertz telah membukukan total 13 gol dari 39 penampilan pada musim ini.

Ia gagal membantu Chelsea bertahan di Liga Champions. Namun golnya ke gawang Real Madrid pada leg pertama bisa membuat the Blues ke semifinal andai Rodrygo Goes dan Karim Benzema tidak membuat gol di pertemuan kedua.

Sudah jelas, ia akan kembali menjadi tumpuan Chelsea untuk menghadapi Crystal Palace di laga semifinal FA Cup akhir pekan ini. Ini adalah laga krusial karena harapan the Blues meraih gelar tinggal dari FA Cup saja.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

1 dari 2 halaman

Perpaduan Tiga Penyerang Legendaris

Karena gol dan perannya yang krusial di lini depan, Havertz cukup sering mendapatkan pujian dari banyak kalangan. Sangat kontras dengan musim perdananya di Chelsea yang dihiasi kritikan dari sana-sini.

Kali ini pujian datang dari pelatihnya sendiri, Thomas Tuchel. Pria asal Jerman itu bahkan yakin Havertz adalah hasil perpaduan dari tiga pemain legendaris, Robin van Persie, Denis Bergkamp dan Dimitar Berbatov.

"Saya melihat sedikit Dennis Bergkamp, Robin van Persie, Berbatov dan pemain sejenisnya. Dia bisa bermain di antar lini karena punya kemampuan lari yang bagus, tapi juga merasa bebas dari posisi No.9 dan membuat kepenuhan di sisi lainnya."

"Saat saya melihatnya di Leverkusen, saya tak tahu bakal melatih dia, ketika saya menyaksikan dia [waktu melatih] Paris [PSG], mereka membuatnya bermain sebagai No.9 yang di mana sangat menarik," katanya, dikutip Metro.co.uk.

2 dari 2 halaman

Mengenang Final DFB-Pokal

Tuchel semakin yakin kalau Havertz lebih cocok menjadi pemain No.9 ketika menyaksikan penampilannya di laga final DFB-Pokal pada tahun 2020 lalu. Saat Leverkusen dipertemukan dengan Bayern Munchen.

Pada pertandingan tersebut, Leverkusen dihajar Bayern Munchen dengan skor 2-4. Havertz sempat membubuhkan nama di papan skor pada masa injury time babak kedua melalui eksekusi penalti.

"Saya ingat ketika menyaksikan laga final kejuaraan melawan Bayern [Munchen] bersama staf dan berkata, 'ini bisa jadi peran yang bagus untuknya'," pungkas Tuchel.

(Metro.co.uk)