Jose Mourinho Sudah Dicerai, Sekarang Siapa yang Bisa Jadi Penggantinya di Tottenham?

Jose Mourinho Sudah Dicerai, Sekarang Siapa yang Bisa Jadi Penggantinya di Tottenham?
Jose Mourinho. (c) AP Photo

Bola.net - Klub Premier League Tottenham telah resmi menceraikan Jose Mourinho dan kini mereka harus segera mencari pelatih baru.

Tottenham resmi mendepak Mourinho pada Senin (19/04/2021) pagi waktu setempat. Keputusan itu diambil selang beberapa hari saja usai Spurs bermain imbang 2-2 lawan Everton.

Mourinho mulai menukangi Tottenham sejak November 2019. Ia masuk menggantikan Mauricio Pochettino.

Artinya Mourinho hanya bertahan sekitar 17 bulan saja di Spurs. Kabarnya ia didepak karena prestasi tim yang tak kunjung membaik.

Namun ada juga spekulasi lain. Ia disebut didepak karena tidak setuju dengan keikutsertaan Tottenham di ajang European Super League alias Piala Super Eropa.

Setelah berpisah dengan Jose Mourinho, Tottenham tentu kini butuh pelatih baru. Siapa saja kira-kira sosok yang bisa mengisi pos yang ditinggalkan pria asal Portugal itu?

Simak nama-nama kandidatnya berikut ini Bolaneters.

1 dari 6 halaman

Massimiliano Allegri

Massimiliano Allegri

Massimiliano Allegri (c) AP Photo

Pilihan yang jelas adalah Massimiliano Allegri. Ada beberapa alasan mengapa ia cocok menggantikan Jose Mourinho di Tottenham.

Yang pertama jelas karena ia sedang menganggur sekarang. Allegri terakhir kali menukangi Juventus pada 2019 lalu.

Yang kedua, ia pelatih yang sarat pengalaman. AC Milan dan Juventus sudah merasakan keampuhan racikan taktik pelatih berusia 53 tahun tersebut.

Ia juga punya mental juara. Sudah 13 gelar yang berhasil ia koleksi bersama AC Milan dan Juventus.

2 dari 6 halaman

Ralf Rangnick

Ralf Rangnick

Ralf Rangnick (c) AFP

Salah satu sosok pelatih yang kenyang pengalaman juga. Ralf Rangnick sekarang ini juga sedang menganggur setelah ia tak jadi merapat ke AC Milan dan Schalke.

Pelatih berusia 62 tahun ini dianggap sebagai salah satu pelatih paling berpengaruh di Eropa. Sejumlah pelatih hebat di dunia saat ini disebut mendapat pengaruh darinya.

Sebut saja Jurgen Klopp, Thomas Tuchel, dan Julian Nagelsmann. Ia dikenal sebagai pendukung taktik Gegenpressing dan juga sosok yang mempopulerkan zonal marking.

Tottenham juga akan berkembang di bawahnya jika ia diberi kekuasaan penuh. Red Bull, yang menaungi RB Leipzig dan RB Salzburg, bisa sukses dan cuan berkat arahannya.

3 dari 6 halaman

Julian Nagelsmann

Julian Nagelsmann

Pelatih RB Leipzig, Julian Nagelsmann (c) Bundesliga

Usianya masih sangat muda untuk ukuran pelatih, 33 tahun. Namun pengalamannya cukup banyak. Karirnya juga sangat menjanjikan.

Ia jelas masih akan bisa berkembang jadi lebih oke. Musim lalu saja ia berhasil mengantarkan RB Leipzig menembus babak semifinal Liga Champions.

Ia juga bersinar di pentas domestik. Ia membawa Leipzig bersaing dengan Bayern Munchen dalam perburuan gelar juara Bundesliga.

Nagelsmann akan cocok jadi proyek jangka panjang Tottenham. Selain itu ia tampaknya juga menjadi sosok favorit di kalangan pendukung Spurs.

4 dari 6 halaman

Graham Potter

Graham Potter

Manajer Brighton, Graham Potter. (c) AP Photo

Bagi sebagian orang, nama ini memang agak asing. Maklum saja, ia sebelumnya cuma menukangi Swansea City dan sekarang Brighton.

Ia menjadi pelatih Brighton sejak tahun 2019 lalu. Pelatih berusia 45 tahun asli Inggris ini memang tak terlalu memiliki persentase kemenangan yang apik - hanya sekitar 25 persen dari 78 pertandingan.

Namun jika melihat kinerja Brighton pada musim ini, ia cukup menjanjikan. Permainan Brighton yang atraktif cukup sering menuai pujian.

Potter juga pelatih yang fleksibel soal taktik. Jika ia diberi amunisi yang lebih baik, ada kemungkinan ia bisa saja membawa timnya meraih posisi yang lebih tinggi di liga.

5 dari 6 halaman

Rafael Benitez

Rafael Benitez

Rafael Benitez (c) AP

Rafael Benitez terakhir kali menukangi klub Liga Super Cina, Dalian Professional. Namun ia sudah berpisah dengan klub tersebut.

Benitez kabarnya siap membuka pintu untuk kembali ke Premier League. Ini akan jadi kesempatan yang sempurna bagi Tottenham untuk memboyongnya.

Pelatih berusia 61 tahun itu masih seorang tactician yang oke. Benitez juga pelatih yang sangat berpengalaman.

Benitez juga sangat mengenal kompetisi Premier League. Ia sebelumnya pernah menukangi Liverpool, Chelsea, dan Newcastle United.

6 dari 6 halaman

Lucien Favre

Lucien Favre

Pelatih Borussia Dortmund, Lucien Favre. (c) Bundesliga

Sosok yang sangat berpengalaman juga dalam daftar ini. Tottenham bisa mudah merekrut Lucien Favre karena ia menganggur pasca berpisah dengan Borussia Dortmund.

Selain Dortmund, Favre pernah menukangi Nice, Monchengladbach, Hertha Berlin, hingga Zurich FC. Ia dikenal dengan gaya permainannya yang atraktif dan terorganisir.

Masih ada keunggulan lain yang akan sangat bermanfaat bagi Tottenham. Ia jago memoles para pemain muda. Ia pernah mengorbitkan Marco Reus sebelum dibeli oleh Dortmund.

Demikian juga dengan Ter Stegen dan Christoph Kramer. Lalu ada juga sosok yang saat ini berada di lini tengah Arsenal yakni Granit Xhaka. Favre bisa jadi akan membantu mengembangkan level para pemain top yang sekarang ini ada di skuat Tottenham.

(Transfermarkt/WhoScored)