Jose Mourinho Isyaratkan Tottenham tak Punya Uang untuk Belanja

Jose Mourinho Isyaratkan Tottenham tak Punya Uang untuk Belanja
Jose Mourinho bersama jersey Tottenham. (c) THFC

Bola.net - Manajer baru Tottenham, Jose Mourinho, mengisyaratkan timnya tidak punya uang untuk belanja pemain baru. Bahkan, Jose Mourinho menyebut akan lebih banyak bekerja dengan pemain muda di klub.

Mourinho ditunjuk sebagai manajer Tottenham pada Rabu (20/11/2019) kemarin. Pria berusia 56 tahun menggantikan Mauricio Pochettino. Mourinho mendapat kontrak hingga 30 Juni 2023.

Begitu resmi diumumkan sebagai pelatih baru, Mourinho langsung dikaitkan dengan banyak pemain. Pria asal Portugal diyakini bakal belanja banyak pemain baru dalam dua bursa transfer ke depan.

Mourinho disebut ingin membeli Paulo Dybala dari Juventus. Sang pemain sejak lama masuk dalam bidikan 'The Special One'. Selain itu, Mourinho juga disebut ingin membeli Gareth Bale dari Real Madrid.

1 dari 2 halaman

Tottenham Tidak Punya Uang?

Paulo Dybala dan Gareth Bale bukanlah pemain kaleng-kaleng. Mereka adalah pemain bintang dan sudah pasti tidak bisa dibeli dengan harga murah. Masalahnya, apakah Tottenham punya cukup uang untuk membelinya?

Dikutip dari The Guardian, Jose Mourinho menyadari bahwa Tottenham tidak punya banyak uang untuk belanja pemain baru. Mourinho juga diyakini menyadari kondisi klub dan tidak akan banyak menuntut.

Dalam wawancara resminya dengan klub, Mourinho juga mengisyaratkan jika The Lily White memang tidak punya banyak uang. Mourinho berulang kali memberi pujian pada struktur akademi milik Tottenham.

"Saya menyukai skuad ini dan melihat para pemain muda. Tidak ada satu pun manajer di dunia yang tidak bahagia punya pemain muda dan membantu mereka berkembang. Tidak ada," ucap Jose Mourinho di situs resmi klub.

2 dari 2 halaman

Percaya Pemain Muda Tottenham

Jose Mourinho menegaskan bahwa dia sudah tepat menetapkan proyek dengan pemain muda di Tottenham. Sebab, eks manajer Manchester United itu merasa Tottenham selama ini sudah memberi bukti mampu melahirkan pemain hebat dari produk binaan klub.

"Terkadang, masalahnya adalah ketika Anda berada di klub dan yang berada di bawah Anda [akademi] tidak cukup baik untuk menyuplai pemain utama. Saya lihat dalam sejarah akademi selalu memberikan pemain yang dibutuhkan tim utama," kata Jose Mourinho.

"Saya berharap ke depan bisa bekerja dengan profil yang seperti ini," ucap Jose Mourinho.

Akademi Tottenham dalam beberapa musim terakhir mampu mempromosikan pemain top. Harry Kane menjadi yang paling menonjol. Lalu, ada juga Kyle Walker-Peters, Harry Winks, dan Oliver Skipp.

Sumber: Guardian