Jika Tolak Chelsea, Lampard Bakal Menyesal Seumur Hidup

Jika Tolak Chelsea, Lampard Bakal Menyesal Seumur Hidup
Frank Lampard (c) AP Photo

Bola.net - Eks kiper Chelsea Mark Bosnich mengklaim Frank Lampard bakal menyesal seumur hidupnya jika ia menolak kesempatan untuk menjadi manajer The Blues musim panas ini.

Chelsea sudah resmi berpisah dengan Maurizio Sarri. Pelatih berpaspor Italia itu kini menjalin kerjasama dengan Juventus.

Sekarang kursi manajer di Stamford Bridge masih lowong. Ada satu nama yang belakangan ini disebut dianggap pantas menempati pos tersebut yakni Lampard.

Eks kapten The Blues itu sendiri saat ini masih berstatus sebagai manajer Derby County, klub dari divisi Championship. Ia baru menangani tim tersebut sejak musim panas 2018 lalu.

Prestasinya terbilang lumayan. Ia membawa klub itu finis di peringkat ketujuh. Ia juga membawa Derby ke final play-off. Sayangnya di laga itu timnya dipaksa menyerah dari Aston Villa.

Meski minim, pengalaman itu dianggap cukup untuk menangani Chelsea. Selain itu ia diyakini akan mendapat dukungan penuh dari para suporter The Blues.

1 dari 2 halaman

Dukungan Bosnich


Meski ada yang mendukung, namun ada juga yang kontra. Lampard dianggap masih terlalu ingusan dan butuh pengalaman lebih banyak lagi.

Akan tetapi Bosnich tetap mendukung Lampard. Ia menyebut Lampard memang cocok mengisi pos tersebut.

"Saya pikir ini langkah yang bagus untuk kedua belah pihak. Dari perspektif Chelsea, fakta bahwa mereka dilarang membeli pemain di dua jendela transfer dan telah kehilangan pemain terbaik mereka dalam diri Eden Hazard, itu mungkin bukan perjalanan yang mulus bagi mereka, tetapi memiliki legenda klub akan memberi mereka ruang bernapas," cetusnya pada talkSPORT.

"Dan bagi Frank, ini langkah yang fantastis. Ini adalah pekerjaan impian, sangat sedikit orang di dunia yang akan ditawari pekerjaan ini," klaim Bosnich.

2 dari 2 halaman

Bisa Menyesal


Pria asal Australia ini mengatakan jika menolaknya, Lampard bisa menyesal seumur hidup. Apalagi jika kemudian ia mulai meraih hasil-hasil kurang memuaskan bersama Derby.

“Jika ia tinggal bersama Derby dan hanya mengatakan, misalnya, ia kalah di tujuh dari 10 pertandingan pertama dan hal-hal yang tidak berjalan dengan baik, ia akan selamanya berkata pada dirinya sendiri, 'Saya seharusnya mengambil kesempatan itu'," cetusnya.

"Saya pikir ini langkah yang sangat bagus dan saya benar-benar berharap itu berhasil baginya. Saya sangat dekat dengan Frank selama berada di Chelsea. Ia bukan hanya pemain yang luar biasa, ia juga pria yang luar biasa dan saya pikir ini akan ideal untuknya,” tandasnya.