Jelang Manchester City vs Manchester United: Setan Merah Wajib Berbenah

Jelang Manchester City vs Manchester United: Setan Merah Wajib Berbenah
Manchester United (c) AP Photo

Bola.net - Manchester United gagal mendapat bekal berharga jelang menghadapi Derby Manchester akhir pekan nanti. Setan Merah hanya mampu bermain imbang kala menghadapi Crystal Palace pada pekan ke-24 Premier League 2020/2021. Dalam laga yang dihelat di Selhurst Park, Kamis (04/03), kedua tim bermain imbang tanpa gol.

Bagi United, kegagalan meraih poin kala menghadapi tim peringkat ke-13 di klasemen sementara tersebut merupakan sebuah kerugian besar. Pasalnya, pada akhir pekan mendatang, mereka akan menghadapi Manchester City, yang berstatus sebagai pemuncak klasemen.

Selain kegagalan dalam meraih modal jelang Derby Manchester, ada hal lain yang bisa diambil dari United dari laga kontra Crystal Palace. Dari catatan-catatan statistik mereka pada laga ini, Setan Merah wajib berbenah.

Catatan-catatan apa sajakah yang didapat dari laga antara Manchester United dan Crystal Palace dini hari tadi? Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

1 dari 3 halaman

Gagal Buat Peluang Berkualitas

Pada laga ini, United gagal mengancam gawang Crystal Palace. Setan Merah tak mampu menciptakan peluang-peluang berkualitas, yang bisa dikonversi menjadi gol.

Dalam catatan Understat, pada laga ini, United hanya memiliki nilai expected goals (xG) sebesar 0,58. Nilai ini merupakan akumulasi dari sebelas peluang yang mereka miliki.

Pada laga ini, United sendiri sempat memiliki sebelas peluang. Enam dari sebelas peluang ini tercipta di kotak penalti. Sementara, lima sisanya, terjadi di luar kotak penalti.

Dari sekian peluang United, peluang yang memiliki nilai xG tertinggi diciptakan oleh Edinson Cavani pada menit 13.

Bagi United, ini bukan pertama kalinya mereka memiliki nilai xG di bawah satu. Sebelumnya, mereka sudah tujuh kali hanya bisa menciptakan nilai xG di bawah satu dalam sebuah laga. Nilai xG 0,58 ini pun berada di peringkat empat dalam nilai xG terburuk mereka sepanjang musim ini.

Namun, yang harus menjadi catatan, dari delapan pertandingan di mana United hanya mampu mencetak xG di bawah 1, mereka hanya mampu mencetak tiga gol. Tiga gol ini tercipta dalam tiga laga terpisah.

Pelajaran yang didapat, jika ingin bisa mencetak gol, United harus membenahi kualitas peluang mereka.

2 dari 3 halaman

Tak Bisa Manfaatkan Peluang yang Ada

United kembali mengalami permasalahan dalam menuntaskan peluang yang mereka miliki. Paling tidak dalam dua laga terakhir di Premier League 2020/2021, masalah ini kembali menghantui Setan Merah.

Pada laga terakhir, United memiliki sebelas peluang. Namun, dari sebelas peluang tersebut, hanya satu yang mengarah ke gawang Palace. Sementara, dari sepuluh peluang sisanya, enam di antaranya melenceng dari target dan empat diblok pemain lawan.

Ironisnya, satu-satunya peluang United yang mengarah ke sasaran justru diciptakan dari luar kotak penalti, yang nilai xG-nya hanya 0,02. Sementara, dari enam peluang di kotak penalti, tak satupun yang mengarah ke gawang.

3 dari 3 halaman

Pertahanan Lembek

Dalam laga kontra Crystal Palace, United juga menunjukkan kelemahan di lini pertahanan mereka. Dalam pertandingan ini, mereka membiarkan The Eagles menciptakan delapan peluang, di mana lima di antaranya terjadi di dalam kotak penalti Setan Merah.

Dari lima peluang di kotak penalti itu, ada dua peluang yang mengarah tepat ke sasaran. Salah satunya, adalah peluang Patrick van Aanholt, yang memiliki nilai xG 0,34, tertinggi pada laga ini.

Kendati tak kebobolan pada laga kontra Palace, United berutang pada dewi fortuna. Pasalnya, tiga peluang yang melenceng dari sasaran ini juga memiliki nilai xG cukup besar.

Tentu, United tak bisa lagi terus berharap kepada dewi fortuna kala menghadapi City. Mereka harus mencari cara agar lawan tak bisa menciptakan peluang-peluang berkualitas di area berbahaya mereka. Apalagi, para penggawa City dikenal sangat piawai mengubah peluang yang mereka miliki menjadi gol.

(Bola.net/Dendy Gandakusumah)