Ironi Manchester City: Belanja Bek Hingga Rp4 Triliun dan Kebobolan 5 Gol

Ironi Manchester City: Belanja Bek Hingga Rp4 Triliun dan Kebobolan 5 Gol
Pemain Manchester City tertunduk lesu setelah kalah dari Leicester City, Minggu (27/9) malam WIB. (c) AP Photo

Bola.net - Manchester City telah menghabiskan banyak uang untuk membeli pemain bertahan. Namun, yang terjadi di laga melawan Leicester City, Man City justru kebobolan hingga lima gol.

Man City menjamu Leicester City pada pekan ke-3 Premier League, Senin (28/9/2020) dini hari WIB. Pada laga di Stadion Etihad ini, Man City kalah telak dengan skor 2-5 dari tamunya.

Man City sempat unggul cepat pada menit ke-4, lewat Riyad Mahrez. Namun, Man City kemudian kebobolan empat gol beruntun. Jamie Vardy mencatatkan hattrick, sedangkan James Maddison bikin satu gol.

Nathan Ake sempat menghidupkan asa Man City lewat gol pada menit ke-84. Namun, Youri Tielemans menutup perlawanan Man Ciy lewat golnya pada menit ke-88. Man City kalah telak 2-5.

1 dari 2 halaman

Kritik Pedas Micah Richards

Micah Richards, mantan pemain Man City, mengkritik pasukan Josep Guardiola. Secara khusus, Micah Richards menilai pertahanan Man City tampil buruk. Padahal, mereka punya kualitas dan dibeli dengan harga mahal.

"Anda tidak bisa mengatakan mereka tidak cukup bagus," kata Micah Richards kepada Sky Sports, dikutip dari Goal International.

“Masalahnya adalah, 50 juta pounds untuk Benjamin Mendy, 50 juta pounds untuk Kyle Walker, 50 juta pounds untuk John Stones, 60 juta pounds untuk Joao Cancelo. Sekarang Ruben Dias, 55 juta pounds lainnya yang dibicarakan."

"Jika Anda akan membayar 50 juta pounds untuk bek, Anda harus bertahan lebih baik dari itu," tambahnya.

Tanpa menghitung Ruben Dias yang belum datang, Man City telah mengeluarkan 210 juta pounds dari nama-nama yang disebut Micah Richards di atas. Nilai tersebut berada pada kisaran Rp4 triliun berdasar kurs saat ini.

2 dari 2 halaman

Man City Amburadul

Micah Richards menilai pemain belakang Man City cenderung reaktif. Mereka tidak proaktif dalam bertahan. Tidak sampai di situ saja, dia juga mengkritik gelandang bertahan Rodri.

"Man City telah menjadi tim yang berbasis penguasaan bola. Semua orang berbicara tentang Rodri dan penyelesaian operannya, tetapi bola yang dia mainkan berada lima yard di depan, ke samping."

"Begitu Fernandinho keluar dari lapangan, saya tahu itu akan terjadi tanpa perlindungan. Rodri tidak membaca bahaya seperti Fernandinho dan mereka diekspos. Pertahanannya amburadul, kebobolan lima gol di sini, memalukan. Terlalu lemah," tutup Micah Richards.

Sumber: Goal International