Ini yang Terjadi di Balik Layar Skuat Liverpool Pasca Kekalahan dari Watford

Ini yang Terjadi di Balik Layar Skuat Liverpool Pasca Kekalahan dari Watford
Reaksi Mohamed Salah dan Andrew Robertson ketika Liverpool kebobolan tiga gol di Vicarage Road, kandang Watford. (c) AP Photo

Bola.net - Kiper Liverpool Adrian mengungkapkan bahwa setelah kekalahan melawan Watford, skuat The Reds mengadakan pertemuan namun pertemuan itu berlangsung dengan menyenangkan.

Liverpool sangat sulit dikalahkan oleh tim-tim lain di Premier League. Sebaliknya, Jordan Henderson dkk mampu meraih kemenangan meski kadang tidak tampil dalam performa terbaiknya.

Akan tetapi setelah 44 pertandingan, Liverpool akhirnya terpeleset juga. Mereka tumbang di tangan Watford.

Kekalahan itu menunda pesta juara Liverpool. Selain itu hasil negatif tersebut membuat The Reds gagal memecahkan rekor invincibles Arsenal.

Meski demikian, Liverpool tetap unggul 22 poin dari Manchester City. Dan jika mereka tetap bisa menang di empat laga berikutnya, mereka bakal mengunci gelar juara di Etihad Stadium.

1 dari 2 halaman

Pertemuan Pasca Watford

Usai pertandingan, tak sedikit fans Liverpool yang ribut. Tak sedikit pula yang kemudian mencari kambing hitam atas kesalahan tersebut.

Banyak dari mereka yang kemudian menunjuk Dejan Lovren sebagai salah satu faktor kekalahan Liverpool. Dan usai pertandingan, Adrian mengatakan bahwa Jurgen Klopp mengumpulkan semua anak asuhnya untuk menggelar pertemuan khusus.

Namun pertemuan itu diselimuti dengan aura positif. Adrian mengungkapkan bahwa pertemuan itu berlangsung dengan santai namun tetap serius karena Klopp mengulas hal-hal apa saja yang membuat mereka kalah di laga tersebut.

"Kami memiliki pertemuan yang menyenangkan setelah kekalahan melawan Watford. Tidak ada keluhan, tidak memberi tahu orang-orang kesalahan apa yang mereka buat atau tidak," ungkapnya pada situs resmi Liverpool.

"Itu hanya untuk belajar tentang hal-hal yang terjadi pada hari Sabtu. Ini sepak bola; seperti kehidupan, kadang-kadang Anda memiliki momen yang bagus dan kadang-kadang Anda tidak memiliki momen yang bagus," tuturnya.

"Sabtu lalu bukan saat terbaik bagi kami tampil di lapangan. Kami jauh lebih baik dari itu dan kami ingin menunjukkan itu di laga yang berikutnya, tentu saja," tegas Adrian.

2 dari 2 halaman

Pujian untuk Jurgen Klopp

Adrian kemudian memberikan pujian kepada manajer Liverpool, Jurgen Klopp. Kiper asal Spanyol ini mengaku kagum atas skill manajerial Klopp.

"Ia tahu cara mengatur tim. Ia bukan hanya pelatih, ia manajer yang hebat," pujinya pada situs resmi Liverpool.

"Ia mengelola semua orang di ruang ganti dengan sangat baik. Ia mengelola hal-hal psikologis dan mental. Ini lebih banyak tentang kami," tuturnya.

Adrian sendiri saat ini berstatus sebagai kiper nomor dua Liverpool. Ia kemungkinan akan dijadikan sebagai starter oleh Jurgen Klopp di laga lawan Chelsea di babak kelima FA Cup.

(liverpoolfc.com)