Ini Pemenang Penghargaan Manajer dan Gol Terbaik EPL Bulan Agustus 2019

Ini Pemenang Penghargaan Manajer dan Gol Terbaik EPL Bulan Agustus 2019
Bola resmi pertandingan Premier League. (c) EPL

Bola.net - Jurgen Klopp dan Harvey Barnes terpilih sebagai manajer dan pencetak gol terbaik Premier League bulan Agustus 2019.

Klopp menjalani semua pertandingan Premier League di bulan Agustus bersama Liverpool dengan relatif mulus. Mereka bisa menyapu bersih empat laga yang dilaluinya.

Di laga pertama, Liverpool menggilas Norwich City dengan skor 4-1. Pada matchday kedua, meski mendapat perlawanan alot dari Southampton, The Reds akhirnya menang 2-1.

Pada matchday ketiga, Liverpool berhasil membungkam Arsenal dengan skor telak 3-1 di Anfield. Lalu pada laga keempat, The Reds menang besar 3-0 di kandang Burnley.

1 dari 2 halaman

Keempat Kalinya

Keempat Kalinya

Jurgen Klopp memeluk Sadio Mane setelah menariknya keluar lebih awal di pertandingan melawan Arsenal. (c) AP Photo

Dari empat laga itu, Liverpool berhasil menceploskan 12 gol. Mereka juga hanya kebobolan tiga kali saja.

Setelah memastikan menang atas Arsenal dan Burnley, Klopp sukses mengantarkan Liverpool mencatatkan rekor 13 kemenangan beruntun di pentas Premier League.

Ada tiga kandidat lain yang sebelumnya dinominasikan untuk meraih penghargaan ini. Mereka adalah manajer Manchester City, Josep Guardiola, kemudian bos Crystal Palace Roy Hodgson dan arsitek Leicester City, Brendan Rodgers.

Kemenangan ini membuat Klopp berhasil meraih penghargaan individu tersebut untuk yang keempat kalinya di sepanjang karirnya di Premier League. Manajer asal Jerman itu kini berharap tren kemenangan tersebut berlanjut saat Liverpool bersua Newcastle pada akhir pekan ini di Anfield.

2 dari 2 halaman

Gol Terbaik

Sementara itu penghargaan Gol Terbaik diberikan pada gol Harvey Barnes. Gol itu tercipta saat Leicester City berjumpa dengan Sheffield United pada 24 Agustus lalu.

Gol dari tendangan voli tersebut tercipta pada menit ke-70 dengan kaki kanan Barnes. Gol itu juga terbukti krusial karena akhirnya Leicester bisa pulang dengan kemenangan 1-2.

"Saya tahu saya harus menendangnya!" seru Harvey pada situs resmi Leicester soal golnya itu.

"Ada terlalu banyak orang di dalam kotak penaltu untuk bisa menyentuh bola lebih dahulu, jadi saya pikir itu semua hanya tentang menjaga mata saya pada bola dan memastikan teknik dan kontak itu sudah tepat," terangnya.

Barnes terpilih sebagai pemenang oleh panel ahli yang dikombinasikan dengan suara publik. Ia sukses mengalahkan tujuh pesaing lainnya.

(Premier League)