Ini Mantra yang Bikin Liverpool Akhirnya Sering Raih Clean Sheet Lagi

Ini Mantra yang Bikin Liverpool Akhirnya Sering Raih Clean Sheet Lagi
Skipper Liverpool Jordan Henderson rayakan golnya ke gawang Tottenham. (c) AP Photo

Bola.net - Kapten Liverpool Jordan Henderson mengungkapkan mantra yang membuat The Reds kembali sering meraih clean sheet.

Liverpool dikenal memiliki lini pertahanan yang kokoh. Mereka jadi tim yang paling sedikit kebobola pada musim 2018-29 kemarin.

Akan tetapi musim ini, Virgil Van Dijk dkk kesulitan untuk bisa mencatatkan clean sheet. Dari 15 laga pertama di Premier League, Liverpool cuma bisa mencatatkan dua clean sheet.

Yang pertama saat menang 0-3 di kandang Burnley. Kemudian menang 0-1 di markas Sheffield United.

Namun dari empat laga terakhir di Premier League, Liverpool selalu sukses meraih clean sheet. Empat laga itu yakni melawan Bournemouth, Watford, Leicester City dan Wolverhampton.

1 dari 2 halaman

Mantra Clean Sheet Liverpool

Jordan Henderson mengakui bahwa rekan-rekannya di Liverpool sempat meresahkan hal tersebut. Tak cuma para defender namun semua pemain baik di lini tengah maupun di lini depan, dan kiper tentunya.

Henderson kemudian membeberkan mantra yang dimiliki para pemain Liverpool hingga akhirnya bisa meraih clean sheet lagi belakangan ini.

"Di dalam ruang ganti kami memiliki banyak pemimpin yang baik, banyak karakter besar, yang setiap hari saling mendorong untuk memastikan agar level performa tidak turun dalam sesi latihan, bahwa kami mendorong diri kami untuk meningkatkan performa lebih jauh. Kami berupaya melakukan itu di setiap sesi latihan, untuk memastikan semuanya memberikan upaya 100 persen," serunya pada Official Matchday Programme Liverpool.

"Belum lama itu ada banyak fokus pada kurangnya catatan clean sheet kami. Saya dapat memberitahu Anda sekarang bahwa hal itu penting bagi kami semua, bukan hanya untuk para bek. Harapan kami pada diri kami adalah untuk bermain lebih baik di area itu dan kami telah melihat adanya peningkatan. Tapi kami tidak merasa puas tentang hal itu, kami ingin lebih," serunya.

"Tetapkan standar, penuhi, lalu usahakan untuk melampauinya. Jangan pernah berhenti berfokus pada apa yang bisa kita lakukan dengan lebih baik. Itulah mantra kami," koar Henderson.

2 dari 2 halaman

Pujian untuk Joe Gomez

Salah satu kunci ketangguhan lini pertahanan Liverpool adalah solidnya penampilan Joe Gomez. Bek berusia 22 tahun ini mampu tampil seperti yang ia tunjukkan musim lalu, sebelum ia mengalami cedera.

Gomez mampu tampil tenang dan tanpa kompromi dalam menjalankan tugasnya. Bahkan saat Virgil Van Dijk sedang tidak tampil dalam performa terbaiknya, ia mampu menutup celah yang muncul di lini belakang.

"Seorang individu yang telah mewujudkan itu baru-baru ini bagi kami adalah Joe Gomez. Awal musimnya tidak mudah. Ia mengalami kemunduran untuk diatasi dan tantangan-tantangan yang harus dihadapi."

"Kita semua tahu Joe punya bakat yang sangat luar biasa, tetapi pada level ini, itu adalah juga tentang ketekunan. Ini berarti segalanya bagi kita semua untuk melihat bagaimana ia melangkah lagi dan bermain dengan kepercayaan diri dan kontrol seperti itu," pujinya.

"Joe bukan seseorang yang peduli tentang pujian individu dan ia akan menjadi orang pertama yang mengatakan bahwa, dalam hal kontribusi kepada tim, ia memiliki lebih banyak untuk diberikan. Tetapi saya pikir situasinya adalah contoh yang bagus untuk setiap pemain yang kerja keras dan hanya kerja keras adalah jalan untuk mencapai sesuatu yang istimewa - baik itu sebagai orang atau tim," serunya.

Liverpool saat ini sudah kebobolan 33 gol dari 19 pertandingan. Padahal pada musim lalu, Jordan Henderson dkk cuma kemasukan 22 gol dari 38 pertandingan.

(liverpoofc.com)