Ini Alasan Barry Tolak Liverpool dan Gabung City

Ini Alasan Barry Tolak Liverpool dan Gabung City
Gareth Barry (c) AFP
- Gelandang asal Inggris, Gareth Barry, mengaku pada tahun 2009 silam ia menolak pindah ke karena Rafael Benitez tak bisa benar-benar meyakinkannya pindah ke Anfield.


Benitez memang pernah membuat heboh pada tahun tersebut. Ia mengincar Barry yang saat itu bermain di Aston Villa. Manajer asal Spanyol itu sampai rela melego Xabi Alonso dengan menjualnya ke Real Madrid agar uangnya bisa dialokasikan untuk memboyong Barry.


Awalnya Barry mengaku ingin pindah ke Liverpool, meski Villa terus menolak tawaran dari The Reds. Setelah itu ternyata ia justru pindah ke Manchester City. Barry pun mengaku bahwa ia memilih gabung The Citizen karena Benitez kurang bisa meyakinkannya untuk pindah ke Anfield.


"Saya bertemu dengan manajer City, Mark Hughes di sebuah hotel. Ia menekankan ambisi sang pemilik klub saat itu. Ia mendeskripsikan klub itu sebagai sebuah kereta yang melaju kencang dan ia menyarankan saya untuk gabung saja," kenang Barry pada Daily Mail.


"saya juga sempat berbicara pada Benitez di Liverpool tapi ia tak benar-benar bisa meyakinkan saya. Ia mengaku ia ingin saya gabung ke klub itu, dan bermain sebagai bek kiri, gelandang kiri, gelandang tengah. Itu yang saya lakukan di Villa. Peran seperti itu bukan untuk saya lagi," tegasnya.


Barry bermain bersama City hingga tahun 2014. Setelah itu ia dilepas ke Everton setelah sebelumnya sempat dipinjamkan ke klub tersebut selama satu musim penuh. [initial]


 (dm/dim)