Haruskah Liverpool Meratapi Kepergian Michael Edwards?

Haruskah Liverpool Meratapi Kepergian Michael Edwards?
Selebrasi Mohamed Salah dan skuad Liverpool usai menjebol gawang Brighton, Premier League 2021/22 (c) AP Photo

Bola.net - Michael Edwards membuat pengumuman yang mengejutkan. Pria berusia 41 tahun itu akan mengakhiri pekerjaan sebagai Direktur Olahraga Liverpool akhir musim 2021/2022 nanti.

Edwards mungkin bukan figur yang mendapat banyak sorotan layaknya Jurgen Klopp. Bersama manajer asal Jerman itu, Liverpool meraih gelar Liga Champions dan Premier League. Klopp punya jasa besar atas sukses Liverpool bersaing di top level.

Edwards juga tidak mendapat pujian seperti yang didapat Mohamed Salah, Virgil van Dijk, dan Alisson Becker. Tapi, Edwards adalah dalang di balik transfer tiga pemain tersebut ke Liverpool. Perannya sangat besar untuk The Reds.

1 dari 3 halaman

Harus Meratapi Kepergian Edwards?

Edwards bergabung dengan Liverpool pada 2011 lalu. Dia membuat kebijakan transfer Liverpool begitu rapi dan menguntungkan. Edwards akan pergi dan posisinya digantikan Julian Ward yang selama ini jadi deputinya.

"Edwards telah menjadi tokoh kunci dalam transformasi Liverpool dari penantang menjadi pemenang gelar baik di Inggris maupun di Eropa," ulasa jurnalis Sky Sports, Vinny O'Connor.

"Sangat mudah untuk menunjukkan banyak kisah suksesnya di Anfield, sebagai direktur olahraga dengan memainkan peran besar dalam membawa Virgil van Dijk, Mohamed Salah, Alisson, dan Sadio Mane ke klub."

"Pada saat yang sama, Edwards juga merupakan bagian integral dalam penjualan Jordon Ibe, Rhian Brewster dan Dominic Solanke dengan nilai total 57,5 juta Pounds, itu membantu memberi manajer Jurgen Klopp mendapat dana transfer," sambung O'Connor.

2 dari 3 halaman

Pantas Mendapat Pujian

Edwards harus mendapat pengakuan atas kerja bagusnya bersama Liverpool. Dia, menurut O'Connor, harus diberi apresiasi lebih besar karena memang layak. Edwards punya kontribusi besar atas sukses The Reds.

"Edwards tidak hanya mampu mencapai kesepakatan 142 juta Pounds untuk Coutinho, tetapi dia juga memasukkan klausul bahwa jika tim Catalan itu kembali untuk mendapatkan pemain Liverpool sebelum 2021, mereka harus membayar premi sebesar 80 juta Pounds dari setiap biaya yang disepakati."

"Jelas cara dia mengelola transaksi transfer Liverpool telah menjadi kunci untuk memberi Klopp skuad yang mampu memberikan kesuksesan," tegas O'Connor.