
Gundogan mengakui bahwa sangat sulit untuk membandingkan keduanya. Namun Klopp memang sosok yang terbiasa mengekspresikan emosinya di pinggir lapangan.
"Mereka sulit untuk dibandingkan karena keduanya adalah sosok manajer kelas dunia. Tak adil jika mengatakan bahwa Klopp cuma lebih emosional saja. Tapi jika anda melihatnya di pinggir lapangan, tak sulit memahami mengapa Dortmund bisa sukses di bawah kepemimpinannya," terang Gundogan kepada situs resmi City.
Sementara itu, pembawaan Guardiola lebih tenang. Namun Guardiola memiliki otak jenius yang bisa membawa solusi bagi setiap masalah di permainan City.
"Pep juga punya hasrat besar, tapi menunjukkannya dengan cara berbeda. Dia adalah jenius yang membaca permainan dengan baik. Dia mempersiapkan tim untuk semua situasi yang mungkin terjadi. Pep menunjukkan kepada kami cara mencari ruang dan menemukan solusi. Dia mungkin adalah manajer terbaik dunia." [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 17 September 2016 23:04
-
Liga Inggris 17 September 2016 20:20
-
Liga Inggris 17 September 2016 20:00
-
Liga Inggris 17 September 2016 19:40
-
Liga Spanyol 17 September 2016 17:40
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 14:30
-
Amerika Latin 20 Maret 2025 14:09
-
Bola Indonesia 20 Maret 2025 14:09
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 14:01
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 14:00
-
Otomotif 20 Maret 2025 14:00
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...