Granit Xhaka yang Bikin Ulah, Nama Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo Ikut Disebut

Granit Xhaka yang Bikin Ulah, Nama Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo Ikut Disebut
Gelandang Arsenal, Granit Xhaka (c) AFC

Bola.net - Granit Xhaka diyakini sedang berada dalam posisi sulit. Kapten Arsenal itu mungkin bakal kesulitan mendapatkan kepercayaan fans The Gunners kembali.

Akhir pekan lalu Xhaka menunjukkan sikap yang buruk ketika Arsenal bermain imbang 2-2 dengan Crystal Palace. Dia dikritik karena bermain buruk, lalu ditarik keluar Unai Emery di babak kedua.

Saat berjalan ke luar lapangan inilah insiden itu terjadi. Fans Arsenal mencemooh Xhaka yang bermain buruk, tapi gelandang Swiss ini justru memprovokasi publik Emirates Stadium.

Dia tampak kesal dan akhirnya melepas jersey sebelum memasuki lorong stadion. Tentu Xhaka punya pesan khusus lewat sikapnya itu.

Apa yang mungkin terjadi setelah ini? Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 2 halaman

Harus Dikontrol

Kesal, frustrasi, marah, pesepak bola seharusnya sudah biasa menghadapi luapan emosi seperti itu. Masalahnya, Xhaka tidak bisa menahan diri, justru melampiaskannya tanpa menghargai fans Arsenal.

Sikap Xhaka ini dianggap sudah menunjukkan kualitas dia yang sebenarnya. Analis Sky Sports, Charlie Nicholas percaya Xhaka tidak pantas menjadi pesepak bola.

"Saya membayangkan berada di posisinya sekarang pasti terasa sangat buruk. Rasa marah itu seharusnya bisa dikontrol. Jika Anda tidak bisa menerima kritik, Anda bukanlah pesepak bola," ujar Nicholas kepada Sky Sports.

"Anda tidak akan bisa bermain di level top, memang benar Anda akan terus dipuji, tapi tidakkah Anda berpikir bahwa pemain seperti Messi dan Ronaldo juga dikritik? Siapa pun pernah mengalami itu."

2 dari 2 halaman

Tidak Punya Masa Depan

Kehilangan dukungan fans adalah salah satu pukulan terbesar bagi pemain, sehebat apa pun dia. Klub boleh membeli pemain, boleh membela, tapi pada akhirnya suara fans yang sangat berpengaruh.

"Dia mewakili Arsenal sebagai kapten dan saya kira sikapnya ini tidak bisa diterima, dia merasa sebesar nama klub," lanjut Nicholas.

"Sikapnya kasar dan saya kira dia tidak punya masa depan di klub," pungkasnya.

Sumber: Sky Sports