Graham Potter: Chelsea Punya Faktor Keberuntungan yang Lebih Besar Daripada Brighton

Graham Potter: Chelsea Punya Faktor Keberuntungan yang Lebih Besar Daripada Brighton
Manajer Chelsea musim 2022/2023, Graham Potter (c) AP Photo

Bola.net - Graham Potter akan menjalani laga reuni dengan mantan timnya, Brighton. Pertemuan ini akan terjadi pada pekan ke-14 Liga Inggris 2022/2023 saat Chelsea bertandang ke The American Express Community Stadium, Sabtu (29/10/2022) malam WIB.

Sembilan pertandingan pertamanya bersama Chelsea memiliki catatan yang luar biasa, yaitu tidak pernah kalah. Hal ini seperti sebuah kejutan karena di Brighton, Potter bukanlah manajer bergelimang trofi.

Saat disinggung soal perbedaan nasibnya di Chelsea dan Brighton itu, Potter menyadari ada satu hal mendasar. Hal tersebut adalah faktor keberuntungan yang dimiliki Chelsea lebih besar daripada Brighton.

“Kami semua ingin menang. Perbedaannya adalah soal keberuntungan. Kami berhasil memenangkan pertandingan, mungkin dengan sedikit keberuntungan, tetapi Brighton tidak punya keberuntungan sebanyak itu,” ucap dia dilansir dari Football London.

1 dari 4 halaman

Bisa Punya Lebih Banyak Poin

Bisa Punya Lebih Banyak Poin

Pelatih Brighton, Roberto De Zerbi bersama dua pemainnya, Billy Gilmour dan Leandro Trossard (c) AP Photo

Brighton saat ini berada di peringkat ke-9 klasemen sementara dengan koleksi 15 poin. Kubu tuan rumah tertinggal enam poin dari Chelsea yang duduk di peringkat ke-5.

Menurut Potter, Brighton seharusnya bisa saja punya poin yang lebih banyak daripada Chelsea. Masalahnya itu tadi, keberuntungan yang biasanya tak memihak Brighton.

“Kami berdua [manajer Brighton, Roberto De Zerbi] sama-sama berada dalam tekanan karena ini adalah Premier League. Kami berdua ingin menang. Saya harus akui mereka adalah tim yang bagus. Kalau kita menyingkirkan soal keberuntungan, mereka akan punya lebih banyak poin,” katanya.

2 dari 4 halaman

Tak Yakin Dapat Sambutan Hangat

Tak Yakin Dapat Sambutan Hangat

Manajer Brighton, Graham Potter. (c) AP Photo

Potter tak banyak berharap saat ia kembali ke stadion yang pernah jadi rumahnya selama tiga musim terakhir. Jika memang tak dapat sambutan hangat, ia tidak masalah.

Potter menyadari waktunya memang tidak tepat. Kepindahannya ke Chelsea terjadi pada September 2022 atau ketika Liga Inggris sudah bergulir. Sedangkan Brighton sedang bagus-bagusnya dengan proyek jangka panjang yang seharusnya ia kerjakan.

“Momennya tidak bagus untuk semua orang. Saya sempat berbicara ke orang-orang dan mereka mengatakan bahwa orang-orang di Brighton mendukung keputusan saya [untuk pindah]. Tetapi saya tidak akan naif, tentu itu bukan pendapat universal,” ucapnya.

3 dari 4 halaman

Tak Pernah Menang

Tak Pernah Menang

Gelandang Chelsea, Mateo Kovacic merayakan golnya ke gawang Salzburg pada pekan ke-5 Grup E Liga Champions 2022/2023, Selasa (25/10/2022) malam WIB. (c) AP Photo

Pertemuan Chelsea dan Brighton ini akan jadi upaya Potter memperbaiki The Blues. Dalam tiga pertemuan terakhir, pertandingan kedua tim ini berakhir imbang.

Chelsea yang saat itu diasuh Thomas Tuchel kesulitan mengalahkan Brighton yang masih ditangani Potter.

Jadi pertemuan nanti juga jadi tantangan bagi Potter untuk menguji seberapa jauh pemahamannya dengan mantan timnya tersebut. Ia akan diharapkan penggemar Chelsea bisa mendulang poin penuh di laga tersebut.

Sumber: Football London