Graham Potter Belum Ubah Chelsea? Sabar Dong, Tunggu Musim Depan!

Graham Potter Belum Ubah Chelsea? Sabar Dong, Tunggu Musim Depan!
Manajer Chelsea, Graham Potter. (c) AP Photo

Bola.net - Chelsea belum benar-benar mengalami perubahan signifikan sejak ditangani Graham Potter. Gaya main The Blues kurang lebih sama, belum ada perubahan signifikan.

Kondisi ini terlihat dalam duel tandang ke markas Crystal Palace akhir pekan lalu. Chelsea memang menang dengan skor 2-1, tapi pertandingan tidak berjalan mudah bagi mereka, butuh gol di menit akhir.

Kesulitan Chelsea ini mulai mengundang keraguan terhadap kualitas Potter. Potter diharapkan bisa membawa perubahan signifikan dari pelatih Chelsea sebelumnya, Thomas Tuchel.

Masalahnya, hingga kini Potter justru belum benar-benar meyakinkan fans The Blues. Apa masalahnya?

1 dari 3 halaman

Butuh waktu, tapi gak ada waktu

Kesulitan Potter ini juga diperhatikan oleh analis Premier League, Paul Merson. Menurutnya, hingga kini Potter belum benar-benar mendapatkan kesempatan untuk membentuk tim dan gaya main sesuai keinginannya.

"Saya kira laga kontra Palace kemarin cukup menjelaskan situasi sekarang. Potter bakal butuh waktu. Permainan mereka tidak mengalir dengan baik, terlihat cukup kacau, tapi memang dia butuh waktu untuk membentuk timnya," kata Merson di Sky Sports.

"Masalahnya, dia tidak punya waktu. Mereka akan segera menghadapi AC Milan di Liga Champions dan mereka harus menang, jika tidak bakal sulit untuk lolos."

2 dari 3 halaman

Tunggu musim depan

Padatnya jadwal pertandingan dan tekanan di Chelsea membuat Potter kesulitan memberikan sentuhannya dalam tim. Jadi, Merson merasa bahwa Chelsea bentukan Potter baru akan terasa musim depan.

"Sulit baginya menanamkan sentuhannya dalam tim sampai musim depan karena padatnya liga, karena ada Piala Dunia, karena mereka harus menghadapi laga ke laga dengan cukup padat dan harus menang," lanjut Merson.

"Cara Potter membentuk permainan Potter, itu berasal dari kerja keras, bukan hanya meminta pemain memasuki lapangan dan bermain semaunya. Mereka bermain seperti pesepak bola level top," tutupnya.