Gagal ke PSG, Hakim Ziyech Dipercaya Tidak akan Rusak Suasana di Chelsea

Gagal ke PSG, Hakim Ziyech Dipercaya Tidak akan Rusak Suasana di Chelsea
Aksi Hakim Ziyech pada duel melawan Lille di leg pertama babak 16 Besar Liga Champions 2021/2022 (c) AP Photo

Bola.net - Hakim Ziyech gagal ke Paris Saint-Germain pada hari penutupan bursa transfer musim dingin 2023. Terlepas dari situasi tidak mengenakkan bagi sang pemain, Graham Potter yakin kegagalan tersebut tidak akan membuat Ziyech merusak suasana di Chelsea.

Ziyech sebenarnya sudah berada di Paris untuk melakukan tes medis. Pemain berusia 29 tahun itu akan bergabung dengan PSG sebagai pemain pinjaman hingga akhir musim 2022/2023.

Kepindahan tersebut adalah hal yang dinantikan Ziyech sejak musim panas 2022 lalu. Ia memang merasa tersingkirkan dari skuad utama Chelsea. Namun keinginannya itu pupus begitu saja karena persoalan administrasi.

Sejumlah laporan menyebutkan bahwa Ziyech tidak senang dengan kegagalan transfer tersebut. Namun, Potter meyakinkan publik bahwa pemainnya itu tetap akan bersikap profesional dan berkomitmen dengan The Blues.

1 dari 4 halaman

Mengerti dengan Situasi

Kegagalan transfer tersebut terjadi karena PSG terlambat mengirimkan berkas-berkas yang diperlukan ke operator Liga Prancis. Alhasil, peminjaman Ziyech urung terjadi.

Ziyech sudah diberitahu oleh klub terkait kejadian yang sebenarnya. Menurut Potter, sang pemain bisa memahami situasi tersebut.

“Dia [Ziyech] adalah pemain profesional. Dia mengerti dengan situasi yang ada. Dia juga berkomitmen dengan kami,” ucapnya dilansir dari Daily Mail.

2 dari 4 halaman

Masih Diandalkan

Masih Diandalkan

Manajer Chelsea Graham Potter. (c) AP Photo

Potter turut menuturkan bahwa Ziyech masih akan jadi bagian penting dari skuadnya di sisa musim. Walaupun, ia tidak memberikan kepastian soal menit bermain pemain timnas Maroko itu di Chelsea.

“Dia sudah ada di Inggris. Dia juga telah berlatih dengan kami,” ungkap Potter.

“Dia sudah bisa bermain di pertandingan terdekat. Dia tetap akan jadi pemain yang penting bagi kami,” lanjutnya.

3 dari 4 halaman

Cari Jalan Keluar

Ziyech sudah mengungkapkan keinginannya untuk minggat sejak awal musim 2022/2023. Keinginannya itu direspons oleh AC Milan. Namun sampai jendela transfer ditutup, Milan tak kunjung memberi penawaran resmi.

Keinginan Ziyech untuk keluar tidak berhenti saat masuk pertengahan musim. Menit bermainnya yang tidak membaik di bawah pelatih baru Graham Potter membuatnya ingin mencari klub baru.

Begitu ada jalan keluar baginya dari klub, transfer tersebut justru gagal. Pemain yang akan habis kontraknya pada 2025 ini diyakini akan segera mencari jalan keluar lagi pada musim panas 2023.

Sumber: Daily Mail