Flop di Liga Inggris, 4 Pemain Mahal Ini Lalu Kembali ke Klub Lamanya

Flop di Liga Inggris, 4 Pemain Mahal Ini Lalu Kembali ke Klub Lamanya
Ekspresi Romelu Lukaku usai membobol gawang Wolverhampton, Sabtu (7/5/2022) (c) AP Photo

Bola.net - Klub-klub besar Liga Inggris sering mengeluarkan dana yang besar untuk mendatangkan pemain yang berkualitas. Harapannya tentu saja untuk meningkatkan kekuatan skuatnya.

Sayangnya, tak sedikit klub Liga Inggris yang berjudi dalam merekrut pemain. Terkadang, pemain yang dibeli dengan harga mahal malah berujung flop.

Ada beberapa alasan bintang-bintang gagal moncer di Inggris. Gara-gara faktor cedera, hingga gagal beradaptasi dengan gaya permainan di klub barunya.

Alhasil, para pemain yang kerap disebut bintang flop ini akhirnya kembali dijual. Tidak jarang, mereka kembali ke kompetisi atau klub sebelumnya.

Berikut empat pemain mahal yang jadi flop atau gagal di klub barunya di Liga Inggris. Mereka akhirnya kembali ke klub lama atau kompetisi sebelumnya.

1 dari 4 halaman

1. Mario Balotelli

1. Mario Balotelli

Mario Balotelli (c) AFP

Manchester City mendatangkan Mario Balotelli dari Inter Milan pada Januari 2013. Namun, permainan sang bintang kalah bersinar dibandingkan dengan kehidupannya yang penuh kontoversi.

City kemudian menjualnya ke AC Milan dan hanya 18 bulan di Italia, Balotelli kembali lagi ke Inggris bersama Liverpool. Striker yang didatangkan seharga 18 juta poundsterling ini hanya mancetak empat gol dari 28 pertandingan bagi Liverpool.

Liverpool kemudian mengembalikannya ke AC Milan dengan status pinjaman. Namun dia akhirnya terbuang ke klub Prancis, Nice, dengan status bebas transfer.

2 dari 4 halaman

2. Andriy Shevchenko

2. Andriy Shevchenko

Andriy Shevchenko (c) AFP

Andriy Shevchenko merupakan mesin gol dan gelar bagi AC Milan. Chelsea secara berani mengeluarkan uang 40 juta poundsterling demi mendatangkannya pada 2006.

Sayangnya, selama dua musim di Stamford Bridge, pemain asal Ukraina ini gagal bersinar. Chelsea akhirnya mengembalikannya ke AC Milan dengan status pinjaman.

Sayangnya, meski sudah kembali ke klub yang membesarkan namanya dia juga gagal bersinar. Hanya mencetak dua gol membuat Shevchenko akhirnya balik ke tanah airnya di Dynamo Kyiv.

3 dari 4 halaman

3. Romelu Lukaku

3. Romelu Lukaku

Penyerang Chelsea, Romelu Lukaku. (c) AP Photo

Antonio Conte berhasil memoles Romelu Lukaku dari striker gagal menjadi garang di Inter Milan. Chelsea kepincut dan berani mengeluarkan 97,5 juta poundsterling demi membawanya ke Stamford Bridge.

Namun, kurang dari 12 bulan kemudian, manajemen The Blues menggaruk-garuk kepala dengan penampilan sang striker Belgia. Chelsea akhirnya memutuskan mengembalikan Lukaku ke Inter Milan dengan status pinjaman.

Dalam dua laganya di Liga Italia Serie A, Lukaku langsung nyetel dengan gaya Inter Milan yang saat ini dibesut Simone Inzaghi. Dia sudah mencetak satu gol dan satu assist dalam dua laga.

4 dari 4 halaman

4. Timo Werner

4. Timo Werner

Selebrasi gol pemain Chelsea Timo Werner ke gawang Arsenal dalam lanjutan Premier League di Stamford Bridge, Kamis (21/4/2022) dini hari WIB. (c) AP Photo

Chelsea harus benar-benar mengevaluasi kembali bisnis transfer mereka. Tidak hanya Shevchenko maupun Lukaku, tetapi juga Timo Werner yang dikembalikan ke mantan klubnya.

Striker Jerman yang datang sejak tahun 2020 ini tidak pernah nyetel dengan gaya permainan Inggris dan menjadi sumber ejekan bagi penggemar Chelsea. Hal ini yang membuat Chelsea akhirnya menjual kembali sang striker ke RB Leipzig.

Saat kembali ke RB Leipzig di Jerman dengan harga yang lebih murah dari harga jualnya, Werner langsung nyetel. Dia berhasil mencetak gol pada laga debutnya di Bundesliga.

Sumber: Daily Star
Disadur dari: Bola.com/Penulis Suharno/Editor Yus Mei Sawitri
Published: 22/8/2022