
Dengan memarkir Diego Costa, Mourinho menempatkan empat gelandang serangnya dalam posisi false nine. Eden Hazard, , , dan Oscar didapuk untuk menjadi ujung tombak serangan The Blues secara bergantian menyesuaikan dengan kondisi yang ada di lapangan.
Mourinho sudah mengaplikasikan strategi ini dalam dua pertandingan, yaitu kontra Tottenham Hotspurs dan . Memang dalam dua laga itu strategi False Nine ini belum memberikan dampak yang signifikan, bahkan Chelsea harus menelan kekalahan pada laga kontra Bournemouth di akhir pekan kemarin. Namun jika dilihat dari catatan statistik tim pada dua pertandingan tersebut, strategi False Nine ini terlihat menjanjikan bagi The Blues.
Pertandingan kontra Spurs merupakan pertama kalinya Mourinho menerapkan strategi false nine di musim ini. Terlihat jelas dalam pertandingan ini Eden Hazard dkk masih menyesuaikan diri dengan strategi ini. Tercatat total The Blues hanya melepaskan 5 tembakan dan hanya membuat 5 peluang saja dengan akurasi umpan yang cukup buruk, yaitu hanya 72% umpan mereka menemui sasaran.
Pada laga kontra Bournemouth akhir pekan kemarin, ada peningkatan yang cukup signifikan dalam kubu The Blues. Mereka mencatatkan total 19 tembakan dan membuat 16 peluang dengan akurasi umpan sebesar 82%. Terlepas dari musuh yang dilawan kali ini relatif lebih 'mudah' daripada Tottenham, namun perkembangan ini menunjukan bahwa pemain Chelsea sudah mulai terbiasa dengan strategi ini.
Selain peningkatan performa secara tim, ada peningkatan performa yang berarti dalam diri Eden Hazard, Willian dan Pedro yang didapuk sebagai eksekutor false nine ini. Pedro misalnya, pada pertandingan kontra Tottenham, ia hanya melepaskan 2 tembakan sedangkan kontra Bournemouth ia bisa melepaskan 5 tembakan. Peluang yang dibuatnya pun meningkat drastis, di mana kontra Tottenham ia tidak membuat satu peluang pun, tetapi kontra Bournemouth ia sukses menciptakan tiga peluang.
Meski tren perkembangannya positif, Jose Mourinho harus membenahi beberapa aspek, khususnya adanya 'lubang' diantara empat gelandang serang Chelsea tersebut. Berbeda dengan tiga gelandang serang Chelsea lainnya, Oscar tidak mengalami perkembangan yang signifikan, malah trennya cenderung menurun sehingga pada laga kontra Bournemouth ia ditarik keluar pada babak kedua. Jika Mourinho tidak segera membenahi Oscar, maka strategi false nine ini tidak akan berjalan lancar karena Chelsea tidak memiliki lagi gelandang serang tengah.
Bagaimana pendapat anda Bolaneters? Apakah memang False Nine merupakan solusi yang tepat bagi Chelsea untuk keluar dari keterpurukan? Ataukah Jose Mourinho harus kembali memainkan Diego Costa dan kembali pada pakem lama Chelsea? Berikan pendapat bijak anda pada kolom komentar.[initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 7 Desember 2015 20:05
-
Liga Inggris 7 Desember 2015 19:40
-
Liga Inggris 7 Desember 2015 18:30
-
Liga Inggris 7 Desember 2015 13:50
-
Liga Inggris 7 Desember 2015 13:44
LATEST UPDATE
-
Otomotif 21 Maret 2025 17:32
-
Bola Indonesia 21 Maret 2025 16:47
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 16:39
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 16:30
-
Otomotif 21 Maret 2025 16:27
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 16:23
MOST VIEWED
- Liverpool Bidik Bintang Baru! Siapa Saja yang Berpotensi Merapat ke Anfield?
- Chelsea Sudah Buat Keputusan Soal Masa Depan Sancho: Dikembalikan ke Man United Atau Dipertahankan?
- Bukan Pepesan Kosong! Napoli Mulai Nego MU untuk Transfer Rasmus Hojlund
- Ikhlaskan Trent Alexander-Arnold, Liverpool Bakal Rekrut Bek Timnas Belanda Ini
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...