Eks MU Ini Puji Ketangguhan Mental David De Gea

Eks MU Ini Puji Ketangguhan Mental David De Gea
David De Gea (c) AP

Bola.net - - Eks kiper Manchester United Anders Lindegaard memuji ketangguhan mental David De Gea setelah berhasil melewati masa-masa sulit di awal karirnya di Old Trafford.

De Gea dibeli oleh Setan Merah pada tahun 2011 silam dari Atletico Madrid. Saat itu ia masih berumur 21 tahun.

De Gea mengalami masa-masa sulit di Inggris baik di dalam maupun di luar lapangan. Di atas lapangan, ia kerap menjadi titik lemah bagi Setan Merah.

Pasalnya ia kewalahan saat harus mengantisipasi umpan silang dari lawan. Ia pun kerap kalah saat beradu fisik dengan musuh karena tubuhnya terlalu kurus.

Di luar lapangan, ia pernah disorot karena diduga mencuri donat. Aksinya itu tertangkap kamera sekuriti.

Akan tetapi dengan bimbingan Sir Alex Ferguson, De Gea berkembang jadi kiper top dunia. Ia sangat sulit ditaklukkan di bawah mistar gawang dan akhirnya juga dipercaya mengawal pertahanan timnas Spanyol, menggantikan Iker Casillas.

1 dari 2 halaman

Terlalu Keras


Lindegaard kemudian mengenang masa-masa itu. Ia merasa publik sebenarnya bersikap terlalu keras pada De Gea muda.

"Ia mendapat terlalu banyak kesedihan pada awalnya di bagian (mengantisipasi) umpan silang," katanya kepada Evening Standard.

"Ia bukannya tidak berkualitas seperti yang dibilang orang-orang. Ia hanya harus menyesuaikan pengambilan keputusannya dengan sepakbola Inggris dan menambahkan berat badannya beberapa kilo," cetusnya.

“David telah menjadi penjaga gawang kelas dunia sejak ia tiba di Inggris, kesan pertama saya kepadanya adalah ia masih muda, tetapi bakat yang sangat besar. Bakat yang jauh lebih besar daripada saya," tegasnya.

2 dari 2 halaman

Kekuatan Mental


Lindegaard, yang sekarang memperkuat Burnley, menyebut De Gea bisa sukses bukan hanya karena polesan Ferguson. Ia juga bisa jadi hebat karena memiliki mental yang kuat.

“Saya pikir rintangan terbesar yang harus diatasi adalah memenangkan rasa hormat dari rekan setim, media, dan penggemar. Ia pada awalnya sempat kesulitan," tuturnya.

“Tetapi kekuatan mentalnya untuk mengatasi masa-masa sulit adalah hal yang paling mengesankan saya," seru Lindegaard.

"Dari tempat ia berada pada kondisi terburuk di musim pertamanya hingga saat ia mengambilnya dan hari ini, itu menunjukkan karakter besar dan kekuatan mental," pujinya.