Eks Arsenal: Masalah Emery Tak Ada Bedanya dengan Wenger

Eks Arsenal: Masalah Emery Tak Ada Bedanya dengan Wenger
Unai Emery. (c) AP

Bola.net - - Mantan pemain Arsenal, Emmanuel Petit begitu kecewa dengan sikap pemilik The Gunners yang gagal mendukung Unai Emery dengan maksimal. Dia merasa pergantian pelatih dari Arsene Wenger ke Emery tak ada gunanya.

Arsenal memang mulai berkembang sejak ditangani Emery dan sempat melaju tak terkalahkan awal musim ini. Meski demikian, dalam beberapa laga terakhir Arsenal tampak mulai kehabisan bensin, Emery kehabisan taktik.

Kondisi ini disinyalir terjadi lantaran Emery belum benar-benar mendapatkan pemain yang dia butuhkan. Saat ini Emery hanya bisa memainkan pemain seadanya, yang bahkan tidak sesuai dengan taktik dia.

Oleh sebab itu, Petit merasa masalah Emery saat ini sama saja dengan era Wenger. Baca komentar selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 3 halaman

Masalah Sama

Petit menilai Arsenal harus membangun total skuat sejak awal karena skuat yang saat ini tak cukup bagus saat bertahan. Dia pun yakin Arsenal hanya beruntung saat melaju tak terkalahkan awal musim ini.

"Saya merasa ini seperti cerita lama. Apa yang terjadi setelah era Arsene Wenger, saya pikir kami mengharapkan lebih banyak hal dari klub. Saya kecewa," tutur Petit di Mirror.

"Tak ada yang berubah. Jadi kenapa mereka memecat Arsene? Jika anda memecat pelatih, anda harus memulai revolusi. Tapi saya punya satu pertanyaan: kenapa mereka memecat Arsene? Jika seseorang bisa memberi jawaban pada saya, saya akan sangat gembira."

2 dari 3 halaman

Tak Punya Kontrol

Tak Punya Kontrol

Unai Emery (c) Arsenal FC

Sederhananya, pihak Arsenal masih belum mau membeli kontrol sepenuhnya pada Emery. Gerakan Emery terbatas, bahkan untuk mendatangkan pemain yang dia butuhkan.

"Jika anda tidak memberi kontrol sepenuhnya pada Emery, membiarkan dia untuk memulai revolusi, memberi dia kekuatan untuk mendatangkan pemain baru yang bisa membantu dia mengubah gaya bermain di lapangan, lalu kenapa memulai semua masalah ini?"

"Tim ini tak cukup bagus untuk berjuang merebut gelar juara. Tim ini hanya cukup kuat untuk berjuang menembus peringkat ketiga atau keempat, dan hanya itu," lanjutnya.

"Mereka selalu seperti itu selama bertahun-tahun. Anda tak perlu jadi pesulap untuk memahaminya."