Disia-siakan Mourinho, Djilobodji Ingin Balas Dendam

Disia-siakan Mourinho, Djilobodji Ingin Balas Dendam
Papy Djilobodji (c) CFC
- Papy Djilobodji menyatakan dirinya ingin membalas dendam pada Jose Mourinho atas perlakuan yang ia terima di dahulu.


Bek asal Senegal ini didatangkan oleh Chelsea pada musim panas lalu, di saat-saat akhir sebelum bursa transfer ditutup. Perekrutan dirinya dari itu membuat banyak pihak cukup terkejut.


Meski dibeli, namun nyatanya bek berusia 27 tahun itu cuma diberi peran untuk menghangatkan bangku cadangan saja. Ia tak pernah sekalipun tampil di pentas Premier League. Setengah musim berjalan, ia dipinjamkan ke Werder Bremen dan di sana pun masa peminjamannya bisa dibilang tidak sukses.


Pada akhirnya Chelsea melepasnya ke Sunderland pada musim panas 2016 kemarin. Ia dilego ke Sunderland dengan bandrol delapan juta Pounds. Dan kini, di Black Cats ia bertekad untuk membalas dendam pada Mourinho.


"Saya selalu mengatakan saya ingin bermain untuk klub besar, membuat karir yang bagus, dan Chelsea adalah klub besar," tuturnya kepada So Foot, via ESPN.


"Di sana, saya melakukan semua yang saya bisa - saya bekerja keras di sesi latihan, saya menunjukkan bahwa saya bisa jadi salah satu pemain yang bisa dipilih untuk dimainkan. Tapi saya tidak pernah mendapat kesempatan saya, pelatih tidak pernah membiarkan saya bermain," keluhnya.


"Ya, saya ingin sedikit melakukan balas dendam, karena di Chelsea, saya tidak pernah mendapat kesempatan. Saya bekerja keras di sesi latihan, dan semua berjalan dengan baik. Setelah itu tergantung pada apakah pelatih menyukai Anda atau tidak suka Anda." [initial]


 (sf/dim)