Dikritik Fans Liverpool Gara-gara Rotasi Skuat Manchester United, Ini Jawaban Solskjaer

Dikritik Fans Liverpool Gara-gara Rotasi Skuat Manchester United, Ini Jawaban Solskjaer
Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer (c) AP Photo

Bola.net - Manajer Manchester United Ole Gunnar Solskjaer merespon kritikan dari fans Liverpool dengan mengatakan ia cuma memperhatikan suara dari fans Setan Merah saja.

Kritikan dari fans Liverpool itu muncul setelah Man United berduel melawan Leicester City. Di laga tersebut, Solskjaer melakukan perubahan besar pada skuatnya.

Ia mengganti 10 pemainnya di lapangan. Pada akhirnya Setan Merah dikalahkan Leicester dengan skor 1-2 di Old Trafford.

Hasil itu membuat Leicester makin menjauh dari kejaran Liverpool. The Reds memang berharap The Foxes kalah sehingga kans mereka masuk zona empat besar liga terbuka.

1 dari 2 halaman

Reaksi Solskjaer terkait Kritik Fans Liverpool

Leicester City kini mengoleksi 66 poin dari 36 pertandingan. Sementara itu Liverpool ada di posisi enam klasemen dengan raihan 57 angka dari 34 pertandingan.

Liverpool kini terancam gagal masuk empat besar liga. Jika itu yang terjadi maka The Reds bakal bermain di Liga Europa musim depan.

Manchester United kini akan berduel lawan Liverpool di laga tunda. Jelang duel tersebut, Ole Gunnar Solskjaer mengatakan ia tak peduli dengan kritikan dari suporter The Reds itu dan menegaskan ia hanya akan mendengarka suara dari para fans Setan Merah saja.

“Pekerjaan saya adalah Man Utd dan perhatian saya adalah para penggemar Man Utd. Apa yang mereka pikirkan tentang tim saya, apa yang mereka inginkan dari tim saya dan bahwa kita bersatu sebagai satu kesatuan dan menunjukkan apa itu Man Utd," tegas Solskjaer seperti dilansir Goal.

2 dari 2 halaman

Rotasi Lagi

Setelah melawan Leicester City, Manchester United hanya punya waktu satu hari untuk beristirahat. Setelah itu mereka akan berduel melawan Liverpool.

Dengan waktu istirahat yang sangat tidak ideal, Ole Gunnar Solskjaer memastikan ia akan melakukan rotasi pemain lagi. Namun ada kans pemain yang main lawan Leicester akan ia mainkan lagi lawan Liverpool.

"Akan ada perubahan, tentu saja, tapi banyak pemain yang bermain sangat baik, jadi mereka juga bersaing," kata Solskjaer.

“Ini tentang mengelola skuad sekarang, membangun momentum dan kepercayaan diri, memastikan kami mendapatkan cukup poin untuk menempati posisi kedua dan kemudian masuk ke final dengan percaya diri," tandas Solskjaer.

Setelah melawan Liverpool, Manchester United akan bermain melawan Fulham pada 19 Mei. Kemudian pasukan Ole Gunnar Solskjaer akan berduel lawan Wolverhampton pada 23 Mei dan kemudian berhadapan dengan Villarreal di final Liga Europa pada 27 Mei 2021.

(Goal)