Di Balik Kemenangan Chelsea, Mengapa Tuchel Bikin 5 Perubahan di Starting XI?

Di Balik Kemenangan Chelsea, Mengapa Tuchel Bikin 5 Perubahan di Starting XI?
Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel. (c) John Sibley/Pool via AP

Bola.net - Thomas Tuchel membuat lima perubahan pada starting XI Chelsea saat berjumpa Everton. Tentu saja ada alasan di balik keputusan yang diambil manajer 47 tahun tersebut.

Chelsea menang dengan skor 2-0 saat berjumpa Everton pada pekan ke-27 Premier League, Selasa (9/3/2021) dini hari WIB. Dua gol Chelsea dicetak lewat aksi bunuh diri Ben Godfrey dan penalti Jorginho.

Kemenangan pada duel di Stamford Bridge itu membawa Chelsea tetap berada di posisi keempat klasemen Premier League dengan 50 poin. Chelsea juga tercatat belum pernah kalah pada 12 laga di bawah kendali Tuchel.

1 dari 2 halaman

5 Perubahan

Tuchel menurunkan skuad yang sama sekali berbeda antara laga melawan Liverpool dan Everton. Pria asal Jerman itu melakukan lima perubahan pemain.

Hakim Ziyech, Mason Mount, Ben Chilwell, N'Golo Kante, dan Antonio Rudiger jadi andalan saat berjumpa Liverpool. Namun, mereka tidak masuk starting XI di laga melawan Chelsea. Beberapa di antaranya bahkan tidak bermain sama sekali.

Tuchel punya alasan di balik keputusan tersebut. Tuchel merasa perlu melakukan perubahan untuk melakukan adaptasi dengan kekuatan lawan dan mengetahui potensi terbaik dari timnya.

"Jika Anda bermain di kompetisi seperti Premier League, Liga Champions, dan FA Cup, tidak mungkin Anda hanya punya sebelas pemain di kepala. Siapa pun yang siap harus berada di lapangan," kata Thomas Tuchel.

2 dari 2 halaman

Lakukan Rotasi

Tuchel akan melakukan rotasi pada setiap laga. Mantan pelatih PSG tersebut yakin bahwa rotasi yang dilakukan bisa membuat Chelsea makin maju. Sebab, ada persaingan yang kompetitif di antara pemain.

"Saya tidak ragu lagi karena pemain yang ada di lapangan pantas mendapat kesempatan," kata Thomas Tuchel.

"Saya ingin punya pilihan dan ketika saya punya pilihan, kadang itu adalah keputusan taktis. Jika Anda percaya pada pemain, Anda harus membiarkan mereka bermain. Semua orang kini berada di level tertinggi," tegas Thomas Tuchel.

Sumber: Football London