
Bola.net - Catatan Ralf Rangnick sebagai manajer interim Manchester United tidak bisa dibilang bagus. Menurut David Alaba, Rangnick adalah manajer yang bagus tapi dia butuh waktu untuk sukses di United.
Rangnick bertugas sebagai manajer interim United pada akhir 2021. Dia menggantikan peran Ole Gunnar Solskjaer yang harus angkat kaki lantaran hasil buruk yang didapat pada awal musim 2021/2022.
Rangnick datang dengan reputasi yang besar di Jerman. Dia punya jejak bagus di RB Leipzig dan beberapa klub lain. Rangnick juga disebut menjadi mentor taktik Thomas Tuchel dan Jurgen Klopp.
Advertisement
Namun, catatan Rangnick di United tidak cukup bagus. Dia gagal membawa Setan Merah finis di empat besar Premier League dan meraih gelar. Yuk simak ulasan dari Alaba selengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Waktu!
Bersama Rangnick, United memainkan 29 laga di semua ajang. Dari jumlah itu, United meraih 11 kemenangan. Lalu, sisanya, sembilan kali imbang dan kalah. Tentu ini bukan catatan yang cukup bagus untuk Rangnick.
"Rangnick menunjukkan apa yang bisa dia lakukan di Leipzig, Salzburg dan Hoffenheim. Dia tidak punya banyak waktu di Manchester. Dia punya rencana yang sangat bagus dan tahu banyak tentang sepak bola," kata David Alaba.
Alaba mungkin benar. Situasi yang harus dihadapi Rangnick di United berbeda dengan klub-klub sebelumnya. Di United, Rangnick hanya bertugas sementara. Di klub sebelumnya, dia punya kontrak jangka panjang.
Rangnick tidak mendapatkan pemain pilihannya di United. Dia mewarisi skuad peninggalan rezim Solskjaer. Pada bursa transfer Januari 2022, Rangnick tidak belanja pemain karena United ingin fokus pada manajer baru musim 2022/2023.
Rangnick Manajer Bagus
Rangnick harusnya bekerja sebagai konsultan di United setelah tugas sebagai manajer interim usai. Tapi, Rangnick memilih pekerjaan lain yakni menjadi pelatih Timnas Austria. Dia melatih David Alaba dan menang 3-0 atas Kroasia pada laga debutnya.
"Rangnick sangat bagus, Anda dapat melihat kami punya rencana yang sangat bagus dan itu bekerja dengan baik untuk kami di lapangan. Dia tidak ingin kami membiarkan lawan menghirup udara. Ini bagus," kata Alaba.
"Saya sudah mengenal Ralf sejak saya berusia 18 tahun dan dia adalah pelatih kelas dunia. Apa yang dia lakukan di masa lalu adalah sesuatu yang istimewa dan sekarang saya melihatnya dari dekat," tutup Alaba.
Sumber: The Athletic via Metro
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 7 Juni 2022 21:27
-
Liga Inggris 7 Juni 2022 20:40
Gara-gara Ini, Darwin Nunez Tolak Pinangan Manchester United?
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 22 Maret 2025 08:41
-
Bola Indonesia 22 Maret 2025 07:53
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 07:44
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 07:42
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 07:29
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 07:15
MOST VIEWED
- Liverpool Bidik Bintang Baru! Siapa Saja yang Berpotensi Merapat ke Anfield?
- Chelsea Sudah Buat Keputusan Soal Masa Depan Sancho: Dikembalikan ke Man United Atau Dipertahankan?
- Bukan Pepesan Kosong! Napoli Mulai Nego MU untuk Transfer Rasmus Hojlund
- Ikhlaskan Trent Alexander-Arnold, Liverpool Bakal Rekrut Bek Timnas Belanda Ini
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...