Chelsea Merekrut Romelu Lukaku Diklaim Sebagai Keputusan yang Salah, Sepakat?

Chelsea Merekrut Romelu Lukaku Diklaim Sebagai Keputusan yang Salah, Sepakat?
Bomber Belgia, Romelu Lukaku merayakan gol ke gawang Rusia, Minggu (13/6/2021) (c) AP Photo

Bola.net - Banyak yang meyakini kalau Chelsea bakalan semakin kuat dengan kehadiran Romelu Lukaku di lini depannya. Namun sang mantan pemain, Glen Johnson, punya pandangan yang berbeda.

Chelsea menunjukkan nafsunya merekrut penyerang baru di bursa transfer musim panas ini. Awalnya, juara bertahan Liga Champions tersebut dikaitkan cukup erat dengan Erling Braut Haaland yang tengah memperkuat Borussia Dortmund.

Sayangnya, Dortmund memasang sikap jual mahal. Raksasa Jerman tersebut enggan membiarkannya pergi, dan baru akan rela kalau ada klub yang berani menebusnya dengan harga lebih dari 170 juta pounds di musim panas ini.

Angka segitu masih tergolong besar buat Chelsea yang punya sokongan finansial kuat dari Roman Abramovich. Pada akhirnya, mereka mengalah dan mengalihkan perhatiannya pada Romelu Lukaku.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

1 dari 2 halaman

Premier League Terlalu Cepat

Perburuan Lukaku tidaklah sulit. Inter Milan yang sedang mengalami krisis finansial gampang tergoda oleh uang 97,5 juta pounds dari Chelsea. Kesepakatan pun tercapai hanya dalam kurun waktu kurang dari sepekan.

Lukaku melewati dua musim bersama Inter Milan dengan raihan 64 gol dari 95 penampilan di semua kompetisi. Itulah yang tidak dimiliki skuat Chelsea asuhan Thomas Tuchel saat ini: Penyerang berkualitas.

Banyak yang meyakini kalau Chelsea akan semakin mengerikan dengan Lukaku di lini depan kecuali Johnson. Pria yang juga pernah memperkuat Liverpool semasa karir bermainnya itu merasa kalau Lukaku tidak cocok dengan Premier League.

"Saya tidak begitu yakin Premier League cocok dengan Lukaku, jujur saja. Sudah jelas dia besar, kuat, cukup mengandalkan fisik tapi saya pikir Premier League sedikit terlalu cepat buat dia," ujar Johnson kepada BettingOdds.

2 dari 2 halaman

Lebih Bagus di Liga yang Lambat

Berbeda dengan liga lainnya, Serie A misalnya, yang dirasa Johnson permainannya terasa lambat. Dalam situasi seperti itu, ia cukup yakin Lukaku mampu menghasilkan banyak gol. Tapi tidak dengan Premier League.

"Jadi tidak, saya tidak suka melihatnya kembali. Tapi dalam liga tertentu, dia akan mencetak gol, meski dengan kecepatan yang sedikit lambat," lanjutnya.

Johnson meyakini kalau Chelsea lebih membutuhkan sosok Haaland. Ia bahkan percaya kalau penyerang berkebangsaan Norwegia tersebut lebih dibutuhkan the Blues ketimbang Liverpool, yang belakangan ini dikaitkan dengan Haaland.

"Dia akan memberikan dampak yang sama di kedua klub, jujur saja. Tapi saya pikir Chelsea lebih membutuhkannya," pungkas pria berkebangsaan Inggris tersebut.

(BettingOdds - via Metro.co.uk)