Chelsea Kalah, Mengapa Frank Lampard Ubah Formasi 3-4-3 menjadi 4-3-3?

Chelsea Kalah, Mengapa Frank Lampard Ubah Formasi 3-4-3 menjadi 4-3-3?
Frank Lampard (c) AP Photo

Bola.net - Manajer Chelsea, Frank Lampard, angkat bicara terkait perubahan formasi yang dilakukan pada laga kontra Southampton. Frank Lampard yang awalnya memilih formasi 3-4-4 mengubahnya menjadi 4-3-3 di babak kedua.

Chelsea berjumpa Southampton pada laga pekan ke-19 Premier League, Kamis (26/12/2019) malam WIB. Pada laga di Stamford Bridge tersebut, The Blues mengakui keunggulan tim tamu dengan skor 2-0.

Dua gol Southampton dicetak Michael Obafemi pada menit ke-31 dan Nathan Redmond pada menit ke-73. Dengan hasil ini, Chelsea kalah dalam dua laga kandang terakhir, sebelumnya lawan Bournemouth.

Walaupun kalah, Chelsea tetap berada di posisi ke-4 klasemen pekan ke-19 Premier League. Chelsea meraih 32 poin, unggul tiga poin dari Tottenham dan Sheffield yang berada di bawahnya.

1 dari 2 halaman

Alasan Frank Lampard Ubah Formasi

Frank Lampard memulai laga melawan Southampton dengan formasi 3-4-4. Formasi ini sukses membawa Chelsea mengalahkan Tottenham di laga sebelumnya. Namun, Frank Lampard merasa harus mengubah formasi di babak kedua.

“Saya rasa kami sangat mengendalikan babak pertama. Kami banyak menguasai bola, sesuatu yang cenderung didapatkan ketika memainkan tiga bek, namun setelah tertinggal 1-0 kami berpikir untuk memasukkan pemain menyerang ke lapangan," kata Frank Lampard.

Di babak kedua, Frank Lampard mengubah formasi menjadi 4-3-3 dan Chelsea memang tampil lebih menyerang. Namun, Frank Lampard mengakui bahwa perubahan ini belum mampu memberi respon positif bagi timnya.

"Kami harus memainkan apa yang kami lakukan saat melawan Tottenham secara reguler, kami harus lebih baik lagi di kandang dan itulah tantangan kami saat ini,” kata manajer 41 tahun tersebut.

2 dari 2 halaman

Mengapa Cadangkan Mason Mount

Mengapa Cadangkan Mason Mount

Gelandang Chelsea, Mason Mount (c) AP Photo

Frank Lampard tidak memainkan Mason Mount sejak menit pertama pada laga kontra Southampton. Padahal, pemain berusia 20 tahun musim ini menjadi pemain kunci bagi Chelsea. Rupanya, ada alasan mendesak yang membuat Mason Mount tidak bermain sejak menit awal.

"Mason Mount agak kurang enak badan selama beberapa hari terakhir, tetapi dia bermain dan kami tampak lebih cemerlang di babak kedua namun tetap saja Southampton bisa melakukan dua serangan balik," kata Frank Lampard.

Mason Mount baru dimainkan pada awal babak kedua. Dia menggantikan peran Kurt Zouma. Masuknya Mason Mount itu pula yang kemudian mengubah formasi Chelsea dari 3-4-3 menjadi 4-3-3.

Sumber: Chelsea