Cetak Biru Manchester United-nya Zidane: Formasi 4-3-3 dan Peluang Sancho Bersinar

Cetak Biru Manchester United-nya Zidane: Formasi 4-3-3 dan Peluang Sancho Bersinar
Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane (c) AP Photo

Bola.net - Belum ada komunikasi resmi antara Manchester United dan Zinedine Zidane untuk posisi manajer. Tapi, Zidane diyakini berada pada urutan paling atas saat United memutuskan mencari manajer baru.

Dikutip dari laporan Fabrzio Romano, Zidane dan United saat ini dalam situasi yang sama. United masih bersabar dengan Ole Gunnar Solskjaer dan Zidane belum terburu-buru untuk melatih lagi.

United menetapkan empat besar klasemen Premier League sebagai target wajib untuk Solskjaer. Jika target itu kian jauh atau gagal terwujud, bukan tidak mungkin Solskjaer akan dipecat dan peluang terbuka Zidane.

Dikutip dari The Mirror, ada beberapa cetak biru yang mungkin akan dibawa Zidane ke United. Apa saja? Simak di bawah ini ya Bolaneters.

1 dari 6 halaman

Ganti Formasi

Ganti Formasi

Pemain-pemain Manchester United, termasuk Cristiano Ronaldo, merayakan gol Edinson Cavani (c) AP Photo

Di bawah arahan Solskjaer, United punya formasi utama 4-2-3-1. Formasi ini jadi yang paling sering dipakai. Belakangan, pria asal Norwegia itu memakai formasi 3-5-2 untuk mengatasi situasi sulit yang terjadi.

Bersama Zidane, dua formasi itu mungkin akan jarang dipakai United. Sebab, jika merujuk pada karier Zidane di Real Madrid, pria asal Prancis itu fanatik dengan formasi 4-3-3.

2 dari 6 halaman

Perbaikan di Lini Belakang

Perbaikan di Lini Belakang

Aksi duel udara Raphael Varane pada laga pekan ke-4 Premier League 2021/2022 melawan Newcastke, Sabtu (11/9/2021) malam WIB. (c) AP Photo

Pada musim 2019/2020, Real Madrid hanya kebobolan 25 gol dan menjadi juara La Liga. Musim lalu, walau gagal menjadi juara, catatan pertahanan Real Madrid masih tergolong bagus. Mereka hanya kebobolan 28 gol.

Pertahanan telah menjadi masalah yang kronis bagi United. Musim lalu, mereka kebobolan 44 gol. Paling banyak jika dibanding tim empat besar. Musim sebelumnya, United kebobolan 36 gol. Zidane mungkin bisa memperbaiki situasi ini.

3 dari 6 halaman

Gelandang yang Konsisten

Gelandang yang Konsisten

Pemain Manchester United, Scott McTominay (kanan) (c) AP Photo

Saat masih bermain, Zidane adalah sosok gelandang yang jenius. Salah satu yang terbaik pada eranya. Nah, Zidane pun jago meracik komposisi yang pas untuk mengisi lini tengah. Itu terbukti di Real Madrid.

Di tangan Zidane, Real Madrid punya trio Casemiro, Toni Kroos, dan Luka Modric. Trio ini kelak akan dikenang sebagai salah satu yang terjadi. Mereka menjadi tulang punggung Madrid meraih kejayaan.

Zidane mungkin bisa menemukan trio baru di United. Mungkin, trio Fred, Scott McTominay, dan Paul Pogba bisa lebih konsisten bersama Zidane. Atau ada nama Donny van de Beek yang menjadi opsi.

4 dari 6 halaman

Peluang Jadon Sancho

Peluang Jadon Sancho

Pemain Manchester United, Jadon Sancho (c) AP Photo

Sancho tidak mendapat porsi bermain dan tidak terakomodasi secara maksimal dalam skema permainan Solskjaer. Situasi mungkin akan berubah jika Zidane datang ke Old Trafford dan menjadi juru taktik.

Zidane selalu membawa tiga pemain di lini depan. Artinya, peluang bagi Sancho untuk bermain akan lebih banyak. Dia memang masih harus bersaing dengan Greenwood, tetapi setidaknya tidak harus belajar menjadi wingback.

5 dari 6 halaman

Peran Ronaldo

Peran Ronaldo

Ronaldo dan Zidane. (c) AFP

Ronaldo memainkan 114 laga bersama Zidane di Real Madrid, selama dua setengah musim. Pada periode itu, Ronaldo mencapai level yang luar biasa. Ronaldo mencetak total 112 gol dan meraih dua gelar Ballon d'Or.

Ronaldo menjadi tumpuan di lini depan tim racikan Zidane, di Real Madrid atau kelak di United. Zidane tahu cara memaksimalkan kemampuan Ronaldo dan memberikan dukungan yang tepat. Duo Zidane dan Ronaldo bisa menjadi kunci bagi United.