Ceroboh dan Mengkhawatirkan, Ada yang Keliru dengan Sadio Mane

Ceroboh dan Mengkhawatirkan, Ada yang Keliru dengan Sadio Mane
Penyerang Liverpool, Sadio Mane. (c) AP Photo

Bola.net - Kekalahan 0-2 Liverpool dari Atalanta kemarin mungkin paling sulit diterima Sadio Mane. Entah mengapa, winger Senegal ini tampil jauh di bawah level terbaiknya.

Memang bukan salah Mane seorang diri, Liverpool pun tampil buruk secara keseluruhan. Klopp patut disalahkan karena rotasi terlalu ekstrem, hanya 5 pemain inti yang tampil.

Biar begitu, performa Mane jelas mencuri perhatian, kali ini untuk alasan yang salah. Dia terlalu mudah kehilangan bola dan banyak membuang peluang matang.

Ada apa dengan Mane? Selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 2 halaman

Mengkhawatirkan

Performa buruk Mane ini pun tak luput dari pengamatan analis Premier League, Clinton Morisson. Mane tidak hanya membuang peluang, dia pun tidak terlibat dalam pertandingan.

Tercatat, Mane baru mencetak 5 gol dari total 13 penampilan di semua kompetisi musim ini. Catatan ini buruk untuk ukuran Mane, ada yang salah, Klopp seharusnya khawatir.

"Sadio Mane jelas tidak bermain sebaik biasanya. Ada yang keliru. Saya tidak pernah melihat Mane kehilangan bola sebanyak malam ini," ujar Morisson kepada BBC.

"Saya bukan penggemar besarnya, tapi dia jelas sangat ceroboh."

2 dari 2 halaman

Dalih Klopp

Mane memang tampil buruk kontra Atalanta, tapi sepertinya dia tidak bisa disalahkan seorang diri. Performa Liverpool memang jauh di bawah standar, bahkan mereka tidak melepas satu pun tembakan tepat sasaran.

Kekalahan ini mengecewakan, Klopp mengakuinya. Namun, soal catatan buruk 0 tembakan tepat sasaran itu tidak terlalu membuatnya cemas.

"Saya kira itu [tanpa tembakan tepat sasaran] bisa terjadi tidak hanya pada kami, juga pada tim-tim lain," tegas Klopp.

Selanjutnya Klopp kembali mengkritik jadwal tak masuk akal yang harus dilalui timnya. Sabtu besok mereka akan menyambangi Brighton pukul 19.30 WIB atau 12.30 waktu setempat, padahal baru bertanding Kamis kemarin.

Sumber: BBC